Penyerahan Bantuan Kursi Roda
BAZNAS Sidoarjo Salurkan Kursi Roda dan Bantuan Modal Penjual Mie dan Bakso
16/07/2025 | sudrabSidoarjo, 16 Juli 2025 - Senyum lebar terpancar dari wajah Umi Fadillah (50) saat menerima kursi roda dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Sidoarjo di rumahnya yang sederhana di Desa Kalidawir, Kecamatan Tanggulangin. Wanita yang telah lama terbaring lemah akibat keterbatasan mobilitas ini tak kuasa menahan haru. "Terima kasih BAZNAS, atas bantuannya," ungkapnya dengan suara bergetar penuh syukur.
Bantuan kursi roda ini merupakan bagian dari program pelayanan kesehatan BAZNAS Sidoarjo yang didistribusikan langsung oleh Wakil Ketua 4 Bidang SDM BAZNAS Sidoarjo, M. Ilhamuddin. Kehadiran alat bantu mobilitas ini bukan sekadar memberikan kemudahan fisik, namun juga mengembalikan semangat hidup bagi para penerima manfaat.
Perjalanan tim BAZNAS berlanjut ke Desa Tambakrejo, Kecamatan Krembung, menghampiri rumah Yayuk Maisaroh yang telah lama menanti-nantikan bantuan serupa. Kali ini, kursi roda ditujukan untuk putra bungsunya, Arjun Ari Wibowo (7), seorang anak penyandang disabilitas yang mengalami kelumpuhan dan kesulitan mobilitas.
"Atas perhatian BAZNAS dalam bentuk kursi roda ini sangat bermanfaat sekali untuk keseharian putra kami," ungkap Yayuk Maisaroh dengan mata berkaca-kaca. Bagi Arjun yang kini bersekolah di SDN setempat, bantuan alat mobilitas ini menjadi jembatan emas menuju masa depan yang lebih cerah.
Kehadiran kursi roda bukan hanya mengubah cara Arjun bergerak, tetapi juga membuka peluang yang lebih luas untuk mengakses pendidikan dan berinteraksi dengan teman-temannya. Ini adalah investasi jangka panjang bagi masa depan anak yang penuh potensi.
Program bantuan BAZNAS Sidoarjo tidak berhenti pada sektor kesehatan. Hari yang sama, tim melanjutkan kunjungan ke Desa Kemuning, Kecamatan Tarik, untuk menyalurkan bantuan modal kerja UMKM kepada Ferry Ramadhani (39), seorang pedagang bakso dan mie ayam yang berusaha mempertahankan usahanya di tengah tantangan ekonomi.
"Kami berharap apa yang telah disalurkan BAZNAS Sidoarjo bisa memberikan manfaat yang optimal," tegas M. Ilhamuddin saat menyampaikan harapannya. Komitmen BAZNAS Sidoarjo dalam menghadirkan solusi nyata bagi masyarakat terpinggirkan mencerminkan semangat gotong royong yang telah mengakar dalam budaya Indonesia.
Melalui program terintegrasi yang menyentuh berbagai aspek kehidupan - dari kesehatan hingga ekonomi - BAZNAS Sidoarjo membuktikan bahwa zakat bukan sekadar kewajiban ritual, melainkan instrumen pemberdayaan yang mampu mengubah kehidupan. Setiap kursi roda yang disalurkan adalah simbol kemerdekaan mobilitas, setiap bantuan modal adalah benih harapan untuk kehidupan yang lebih baik.
Kehadiran BAZNAS Sidoarjo di tengah masyarakat menunjukkan bahwa solidaritas sosial masih menjadi kekuatan utama dalam membangun peradaban yang berkeadilan. Program ini bukan hanya memberikan bantuan material, tetapi juga mengembalikan martabat dan harapan kepada mereka yang membutuhkan.
