WhatsApp Icon

Bantuan Biaya Hidup Baznas Sidoarjo: Sentuhan Kecil di Desa Jati

biayahidup

17/12/2024  |  Penulis: admin

Bagikan:URL telah tercopy
Bantuan Biaya Hidup Baznas Sidoarjo: Sentuhan Kecil di Desa Jati

Staf pelaksana Baznas Serahkan bantuan ke Rumah salah satu penerima manfaat

Sidoarjo, 17 Desember 2024 – Di tengah hiruk-pikuk kota Sidoarjo yang padat, pagi ini suasana di Balai Desa Jati, Kecamatan Kota, tampak berbeda. Tim Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Sidoarjo hadir dengan wajah-wajah penuh semangat, membawa misi yang mulia. M Sofwan, staf pelaksana Baznas, turun langsung memberikan bantuan biaya hidup kepada warga yang telah terpilih. Tidak sekadar formalitas, tetapi ada cerita manusia yang begitu nyata di balik pemberian itu.

Tujuh warga Desa Jati menerima bantuan biaya hidup hari ini. Nama-nama mereka tidak besar, tapi perjuangan mereka melebihi banyak yang kita tahu: Ibu Sofiatun, M Rofi’udin, Nurin Nadifah, M Ibrahim, Hari Agus Susanto, Faqih Hamzah, dan Alfiyah Ismawati. Di ruang sederhana balai desa, mereka duduk sabar menanti, sebagian berbincang dengan pelan, sebagian lainnya memandang hampa ke arah jalan. Bagi mereka, hari ini berarti banyak.

Namun ada dua nama yang istimewa. Mereka tidak datang ke balai desa. Bukan karena enggan, tetapi kondisi fisik tidak mengizinkan. Ibu Sofiatun, perempuan berusia 60 tahun, sudah lama bergelut dengan penyakit ginjal. Tiap bulan, ia harus menjalani hemodialisis (cuci darah). Badannya lemah, senyumnya tipis, tapi matanya tajam ketika M Sofwan mengetuk pintu rumahnya. "Alhamdulillah, ini sangat membantu," ucap Ibu Sofiatun dengan suara bergetar. Rumahnya kecil, tak banyak barang, tapi kehangatan keluarga terasa di sana.

Lalu ada M Rofi’udin. Usianya masih muda, 31 tahun. Namun nasib berkata lain. Setahun terakhir, ia hidup dalam rutinitas rumah sakit. Ia harus menjalani hemodialisis. Badannya sedikit kurus, tapi semangatnya tak pernah pudar. "Awalnya saya tidak percaya akan seperti ini, tapi saya berusaha ikhlas," katanya pelan. M Sofwan menyerahkan bantuan dengan penuh hormat. Tak ada tepuk tangan, hanya doa yang mengalir tulus.

Di balik layar kegiatan ini, ada pergulatan panjang. Dana yang terkumpul dari zakat, infak, dan sedekah diolah Baznas agar sampai pada mereka yang benar-benar membutuhkan. “Kami terus berusaha menyentuh warga yang rentan. Bantuan ini kecil, tapi kami berharap bisa menjadi secercah harapan,” tutur M Sofwan. Baginya, tugas ini lebih dari sekadar pekerjaan—ini amanah.

Di balai desa, penerima lainnya pun menerima bantuan dengan syukur. Alfiyah Ismawati, seorang ibu yang berjuang membesarkan anaknya di tengah keterbatasan ekonomi, tampak lega. Nurin Nadifah, Hari Agus Susanto, dan lainnya menyunggingkan senyum tipis, seakan terbebas dari satu beban hari ini.

Sidoarjo mungkin hanya sebuah titik kecil di peta Jawa Timur. Tapi di Desa Jati, hari ini ada kisah yang layak dicatat. Bantuan dari Baznas bukan sekadar amplop, tetapi simbol kepedulian. Di setiap langkah tim Baznas, ada harapan baru yang diselipkan di pintu-pintu rumah sederhana. Mereka bergerak diam, tapi dampaknya bergema luas.

Bagikan:URL telah tercopy
Info Rekening Zakat

Info Rekening Zakat

Mari tunaikan zakat Anda dengan mentransfer ke rekening zakat.

BAZNAS

Info Rekening Zakat