Bersama Menghadapi Banjir: Baznas dan Pemkab Sidoarjo Salurkan Bantuan untuk Pengungsi Tanggulangin
banjir
27/01/2025 | Penulis: admin
Ibu Sekda Lakukan Pemantauan Sungai wilayah Sekitar
Tanggulangin, 27 Januari 2025 – Dalam upaya mengatasi dampak banjir yang melanda kawasan Tanggulangin, Sekretaris Daerah Kabupaten Sidoarjo, DR. Fenny Apridawati, memimpin inspeksi mendalam di Desa Kedungbanteng. Kegiatan ini bertujuan untuk memantau kondisi pengungsi dan menilai situasi terkini di lokasi yang terimbas banjir hidrometeorologis.
Saat tiba di lokasi, Ibu Sekda disambut oleh puluhan pengungsi yang terpaksa meninggalkan rumah mereka. Sekitar enam puluh warga kini tinggal di titik pengungsian, yang menjadi saksi bisu dari fenomena alam yang kerap menghantui desa tersebut. Dalam kunjungannya, Ibu Fenny juga mengamati kondisi aliran sungai yang dipenuhi enceng gondok, menandakan perlunya tindakan lebih lanjut dalam menjaga kebersihan dan kelancaran aliran air.
Desa Kedungbanteng, dikenal sebagai langganan banjir, terpengaruh oleh penurunan tanah yang signifikan, dengan titik pusat penurunan terletak di SMPN 2 Tanggulangin. Meskipun berbagai upaya telah dilakukan, termasuk pendirian pompa air berkapasitas besar, kecepatan intrusi air sering kali lebih cepat dibandingkan dengan proses pengurasan. Situasi ini menuntut perhatian dan tindakan lebih serius dari semua pihak terkait.
Dalam sidak kali ini, Baznas Sidoarjo bersama Dinas Sosial membagikan bantuan secara simbolis kepada para pengungsi. Ketua Baznas Sidoarjo, M. Chasbil Azis Salju, turut hadir dan menyerahkan bantuan berupa sembako, yang sangat dibutuhkan oleh warga dalam kondisi darurat ini. Kegiatan ini juga melibatkan relawan BPBD, yang melakukan assessment bersama untuk memahami kondisi terkini di Kedungbanteng dan desa-desa sekitar yang juga terdampak, seperti Kalidawir dan Banjar Panji.
Sejak semalam, Baznas telah menyiapkan 2,5 ribu bungkus makanan untuk 356 warga yang terdampak, sebagai antisipasi terhadap kemungkinan kondisi yang berkepanjangan. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban pengungsi dan memberikan dukungan yang dibutuhkan selama masa sulit ini.
Ibu Sekda, dalam pernyataannya, menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi bencana. “Kita harus bersatu dan saling membantu, terutama di saat-saat seperti ini. Setiap langkah kecil yang kita ambil dapat memberikan dampak besar bagi mereka yang membutuhkan,” ujarnya.
Kegiatan sidak ini tidak hanya sekadar pemantauan, tetapi juga menjadi momentum bagi semua pihak untuk berkomitmen dalam penanganan bencana di masa mendatang. Dengan harapan, sinergi antara pemerintah, Baznas, dan masyarakat akan semakin kuat dalam menghadapi tantangan yang ada.
Berita Lainnya
Menjemput Asa di Bawah Atap Rapuh: Kisah Perjuangan Ibu Sianah di Sidoarjo
22/09/2025 | sudrab
Perjalanan Kemulian Kegiatan BAZNAS Sidoarjo di Bulan Maulid
11/09/2025 | sudrab
Dari Kekhawatiran Jadi Kedamaian: Kisah Bapak Sundusin dan Rumah Barunya
23/09/2025 | sudrab
Program RTLH BAZNAS Sidoarjo Ubah Nasib Ibu Sudarmi di Blurukidul
16/09/2025 | sudrab
Lansia Renta Usia Seabad, Saksi Bisu Perjuangan Hidup di Ujung Senja
15/09/2025 | sudrab
Fondasi Harapan: Dari Rumah Rapuh, Pak Mufid Membangun Masa Depan
23/09/2025 | sudrab

Info Rekening Zakat
Mari tunaikan zakat Anda dengan mentransfer ke rekening zakat.
BAZNAS