Cahaya Zakat untuk SLB Putra Mandiri: Harapan Baru bagi Siswa Berkebutuhan Khusus
04/06/2025 | Penulis: sudrab
Penyerahan Bantuan
Sidoarjo, 04 Juni 2025 – Pagi itu, sinar mentari menyinari halaman Sekolah Luar Biasa (SLB) Putra Mandiri di Kecamatan Tarik, Sidoarjo. Dengan semangat dan harapan, rombongan Baznas Sidoarjo yang dipimpin oleh M. Mahbub, Wakil Ketua II Baznas Sidoarjo, memasuki sekolah ini. SLB Putra Mandiri, salah satu dari 29 SLB yang ada di Sidoarjo, kini mendidik 36 siswa dengan berbagai jenis disabilitas, termasuk tunanetra, tuna rungu, dan tunawicara.
Kedatangan Baznas kali ini sangat istimewa, karena mereka membawa bantuan biaya pendidikan untuk enam siswa yang sangat membutuhkan. Di antara mereka adalah Syaskia Murni Ramadhani, seorang penyandang disabilitas tunanetra, serta Ihan Sugiyanto, Icha Maulida Saputra, Veda Alista, Muhammad Risqi Kurniawan yang baru saja meninggal dunia tujuh hari lalu, dan Naila Dewi Maliaka, yang mengalami disabilitas tunarungu dan tunawicara. Momen ini menjadi sangat emosional, terutama bagi mereka yang kehilangan teman sekelasnya.
Kebahagiaan terpancar di wajah para siswa penerima bantuan. Meskipun mereka memiliki keterbatasan, ungkapan terima kasih dan senyuman tulus mereka menjadi cahaya harapan bagi masa depan. "Terima kasih Baznas! Kami sangat senang bisa mendapatkan bantuan ini," ucap salah satu siswa dengan penuh semangat.
Bantuan yang diberikan oleh Baznas tidak hanya terbatas di SLB Putra Mandiri. Tim Baznas juga melanjutkan misi mulia ini dengan menyalurkan bantuan biaya pendidikan ke beberapa satuan pendidikan lainnya di kawasan Kecamatan Tarik dan Prambon. Pada hari yang sama, Baznas Kabupaten Sidoarjo melaksanakan distribusi bantuan untuk 10 anak di MI Al Ihsan Banjarwungu, MI Miftahul Ulum Mergobener, SDN Kedungsugo 2, SDN Kedungwonokerto 1, SDN Jatikalang, SDN Jedong Cangkring, dan SDN Simpang.
Setiap bantuan yang diberikan adalah bagian dari program "Cahaya Zakat," yang bertujuan untuk menerangi jalan pendidikan anak-anak yang kurang beruntung. M. Mahbub menegaskan, "Kami percaya bahwa setiap anak berhak mendapatkan pendidikan yang layak, tanpa memandang latar belakang atau kondisi fisik mereka. Zakat yang dikeluarkan oleh masyarakat adalah cahaya harapan bagi mereka."
Kegiatan ini tidak hanya memberikan bantuan finansial, tetapi juga membangun rasa solidaritas dan kepedulian di masyarakat. Dalam suasana hangat dan penuh harapan, para siswa dan guru di SLB Putra Mandiri merasa bahwa mereka tidak sendirian dalam perjuangan mereka. Mereka memiliki dukungan dari Baznas dan masyarakat luas yang peduli.
Di tengah tantangan yang dihadapi oleh siswa berkebutuhan khusus, bantuan ini menjadi sinar harapan yang menerangi jalan mereka menuju masa depan yang lebih baik. Dengan dukungan dari Baznas dan masyarakat, para siswa ini dapat melangkah lebih percaya diri, mengejar cita-cita mereka, dan menjadikan impian mereka menjadi kenyataan.
Semoga cahaya zakat ini terus bersinar, memberikan harapan bagi mereka yang membutuhkan, dan menginspirasi lebih banyak orang untuk berkontribusi dalam menciptakan dunia yang lebih baik bagi semua.
Berita Lainnya
Lima Ponpes Program SAJADAH Terima Daging DAM BAZNAS 2025: Wujud Nyata Perhatian terhadap Kesehatan Santri
Puluhan Keluarga Gizi Buruk Terima Daging DAM Baznas 2025: Satu Paket, Satu Harapan
Harapan Ibu Paini (88 tahun), Air Mata di Bawah Atap yang Ambruk
Daging dari Langit – Kisah Puluhan Lansia Sebatang Kara yang Kembali Merasakan Protein di Meja Makan
BAZNAS Sidoarjo Intensifkan Optimalisasi Penghimpunan Zakat Melalui Penguatan UPZ Desa
BAZNAS Jajaki Kolaborasi dengan Bank Jatim Syariah untuk Digitalisasi Penyaluran ZIS

Info Rekening Zakat
Mari tunaikan zakat Anda dengan mentransfer ke rekening zakat.
BAZNAS
