Catatan Rakorda Baznas Jatim : Pimpinan BAZNAS RI Tegaskan Sinergi dan Profesionalisme
rakorda
27/10/2024 | Penulis: admin
Kolonel CAJ (Purn) Drs. Nur Chamdani, Pimpinan BAZNAS RI Pembina Wilayah Provinsi Jawa Timur,
Dalam Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) BAZNAS se-Jawa Timur yang berlangsung di Kota Batu pada 23-25 Oktober 2024, Kolonel CAJ (Purn) Drs. Nur Chamdani, Pimpinan BAZNAS RI Pembina Wilayah Provinsi Jawa Timur, menekankan pentingnya sinergi dan profesionalisme dalam pengelolaan zakat. Menurutnya, Rakorda ini merupakan momentum strategis untuk menyatukan persepsi dan meningkatkan sinergi, baik secara internal maupun dengan pihak eksternal.
Nur Chamdani menyampaikan apresiasinya kepada BAZNAS Jawa Timur yang telah sukses menyelenggarakan Rakorda dengan menghadirkan narasumber berkompeten. Ia juga memberikan penghargaan atas inisiatif BAZNAS Jatim Awards, yang diharapkan dapat memacu peningkatan kualitas pengelolaan zakat, infak, sedekah (ZIS), dan dana sosial keagamaan lainnya (DSKL) di wilayah Jawa Timur.
"Alhamdulillah, langkah-langkah yang telah diambil BAZNAS Jatim menunjukkan komitmen besar dalam memperbaiki pengelolaan ZIS dan DSKL. Semoga ini bisa menjadi contoh bagi provinsi lain untuk lebih optimal dalam tata kelola zakat," ungkapnya.
Dalam paparannya, Chamdani menekankan pentingnya ketelitian dan akuntabilitas dalam pengelolaan zakat. Ia mengingatkan seluruh peserta Rakorda untuk selalu mengedepankan prinsip tiga aman: Aman Syar’i, Aman Regulasi, dan Aman NKRI. Prinsip ini menjadi fondasi penting agar pengelolaan zakat dapat dipertanggungjawabkan dan dirasakan manfaatnya oleh para mustahik.
"Zakat yang kita kelola harus memenuhi syarat sesuai hukum Islam, sesuai dengan regulasi yang berlaku, serta memberikan dampak nyata bagi para penerimanya di seluruh Indonesia," tambahnya.
Nur Chamdani juga menyoroti pentingnya menjaga profesionalisme dan kedisiplinan dalam menjalankan amanah sebagai amil zakat. Ia mengingatkan bahwa tugas ini bukan sekadar pekerjaan biasa, melainkan tanggung jawab besar yang harus dipertanggungjawabkan, baik kepada masyarakat maupun kepada Allah SWT.
“Profesionalisme, kedisiplinan, dan amanah adalah nilai-nilai utama yang harus selalu kita jaga dalam bekerja. Ini adalah bagian dari amanah yang akan kita pertanggungjawabkan tidak hanya di dunia, tetapi juga di akhirat,” pungkasnya, mengakhiri paparannya dengan ajakan untuk terus memajukan BAZNAS demi kemaslahatan umat.
Berita Lainnya
Perjuangan Tak Kenal Lelah: BAZNAS Sidoarjo Ulurkan Tangan untuk Penjual Jamu Keliling di Desa Ental Sewu
11/09/2025 | sudrab
BAZNAS Sidoarjo Salurkan Bantuan Pendidikan Lintas Institusi
12/09/2025 | sudrab
Perjalanan Kemulian Kegiatan BAZNAS Sidoarjo di Bulan Maulid
11/09/2025 | sudrab
BAZNAS Sidoarjo Siswa Kurang Mampu: Bantuan Pendidikan untuk Siswa SMP Al Falah, Harapan Baru bagi Generasi Kurang Mampu
18/09/2025 | sudrab
Menjemput Asa di Bawah Atap Rapuh: Kisah Perjuangan Ibu Sianah di Sidoarjo
22/09/2025 | sudrab
Fondasi Harapan: Dari Rumah Rapuh, Pak Mufid Membangun Masa Depan
23/09/2025 | sudrab

Info Rekening Zakat
Mari tunaikan zakat Anda dengan mentransfer ke rekening zakat.
BAZNAS