Dari Pematang Tambak ke Kursi Roda: Misi Kemanusiaan BAZNAS Sidoarjo untuk Pak Ngatemo
31/07/2025 | Penulis: sudrab
Penyaluran Bantuan
SIDOARJO - Dalam rentang waktu satu minggu, BAZNAS Sidoarjo membuktikan bahwa jarak dan medan sulit bukan penghalang untuk menjangkau mereka yang membutuhkan. Sebuah perjalanan kemanusiaan yang dimulai dari assessment di lokasi terpencil, kini berujung pada penyaluran bantuan komprehensif bagi Pak Ngatemo, penderita stroke yang terisolasi di Dusun Kedungsari, Desa Kedungpeluk, Kecamatan Candi.
Rabu, 23 Juli 2025, Ketua BAZNAS Sidoarjo M. Chasbil Aziz Salju Sodar (Gus Jazuk) bersama tim menerobos jalur sempit pematang tambak menggunakan sepeda motor. Perjalanan 9 kilometer dari balai desa menuju rumah Pak Ngatemo menjadi saksi komitmen lembaga dalam menjangkau mustahik di area terpencil yang hanya bisa diakses kendaraan roda dua.
"Dia hanya bisa menelan susu dan sereal lewat selang," ujar Gus Jazuk saat menemukan kondisi pria 68 tahun yang terbaring tak berdaya akibat stroke sejak 8 bulan lalu. Di balik dinding bambu yang reyot, tim menyaksikan realita pilu keluarga yang bergantian merawat tanpa alat medis memadai. Meski telah menerima bantuan PKH, kebutuhan dasar seperti pampers dan nutrisi khusus masih jauh dari cukup.
Tantangan berlipat ketika tim menemukan kondisi tanah irigasi yang tidak memungkinkan rumah untuk direhab melalui program BAZNAS Sidoarjo. Namun hal ini tidak menyurutkan tekad. "Kami tak bisa biarkan martabatnya terkikis hanya karena lokasi terpencil," tegas Gus Jazuk setelah berdialog intensif dengan keluarga.
Dari dinding rumah yang lapuk, lahir rencana aksi konkret yang terealisasi tepat seminggu kemudian. Rabu, 30 Juli 2025, pukul 09:00-10:30 WIB, tim BAZNAS Sidoarjo kembali melakukan perjalanan ke lokasi yang sama untuk menyalurkan bantuan hasil assessment.
Kegiatan distribusi melibatkan koordinasi solid antara M. Sofwan, Hamdani, dan Syukron Inam dari BAZNAS, bersama dengan Pak Masduqi (Kesra Desa), Pak Kasun, Bu RT, serta keluarga penerima manfaat. Bantuan yang disalurkan berupa biaya kesehatan dan satu unit kursi roda untuk membantu mobilitas Pak Ngatemo, sesuai dengan hasil pemeriksaan Puskesmas yang telah memberikan tambahan asupan susu dan obat-obatan.
Sebagai bentuk kepedulian tambahan, Mas Sulaeman dari BAZNAS Jatim turut berkontribusi dengan menyumbangkan 4 pcs Cereal Quackers untuk melengkapi kebutuhan nutrisi keluarga. Penyerahan bantuan ini menjadi wujud nyata dari semangat solidaritas sosial dan komitmen lembaga dalam menghadirkan solusi komprehensif.
Aksi nyata BAZNAS Sidoarjo ini membuktikan bahwa pelayanan terhadap mustahik tidak mengenal batas geografis. Dari assessment hingga penyaluran bantuan, setiap langkah dilakukan dengan pendekatan yang terstruktur dan berkelanjutan, memastikan setiap mustahik mendapat hak dan martabat yang layak, di manapun mereka berada.
Berita Lainnya
BAZNAS Sidoarjo Salurkan Bantuan Pendidikan dan Sosial untuk Warga Kurang Mampu
Kepedulian untuk Pejuang Jalanan: BAZNAS Sidoarjo Salurkan Daging DAM kepada 50 Pengemudi Ojek Online Perempuan
BAZNAS Sidoarjo Turun Langsung Asesmen RTLH: Dua Keluarga di Ambang Harapan
BAZNAS Sidoarjo Salurkan Bantuan di Krian dan Prambon, Sentuh Anak Sekolah hingga Lansia Tak Mampu
BAZNAS Jajaki Kolaborasi dengan Bank Jatim Syariah untuk Digitalisasi Penyaluran ZIS
Lima Ponpes Program SAJADAH Terima Daging DAM BAZNAS 2025: Wujud Nyata Perhatian terhadap Kesehatan Santri

Info Rekening Zakat
Mari tunaikan zakat Anda dengan mentransfer ke rekening zakat.
BAZNAS
