WhatsApp Icon
BAZNAS Sidoarjo Salurkan Bantuan di Krian dan Prambon, Sentuh Anak Sekolah hingga Lansia Tak Mampu

SIDOARJO — Dalam satu hari penuh kepedulian, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Sidoarjo menyalurkan bantuan sosial di dua lokasi berbeda: SDN Ponokawan, Kecamatan Krian, dan Desa Bendotretek, Kecamatan Prambon. Kegiatan yang berlangsung pada Senin, 17 November 2025, menjadi bukti nyata komitmen lembaga amil zakat dalam menjangkau kelompok rentan—mulai dari anak-anak usia sekolah hingga lansia yang hidup dalam keterbatasan.

 

Di SDN Ponokawan, tim BAZNAS Sidoarjo yang dipimpin oleh Ahmad Hamdani, M. Haffidz, dan Rita Defani, bersama kepala sekolah, menyerahkan bantuan pendidikan kepada sepuluh siswa yang berprestasi namun berasal dari keluarga kurang mampu. Para siswa tampak antusias menerima bantuan yang dirancang untuk mendukung kebutuhan belajar mereka. Kepala sekolah menyampaikan apresiasi atas kehadiran BAZNAS, mengingat banyak siswa di sekolah tersebut yang kesulitan memenuhi kebutuhan dasar, baik untuk dirinya maupun keluarganya yang terbatas. “Ini bukan sekadar bantuan materi, tapi juga dorongan semangat agar anak-anak terus percaya pada pendidikan sebagai jalan keluar,” ujar kepala sekolah.

 

Sementara itu, di Desa Bendotretek, Wakil Ketua II BAZNAS Sidoarjo, M. Mahbub—yang akrab disapa Gus Mahbub—bersama staf pelaksana Sofwan dan Syukron, menyalurkan bantuan biaya hidup kepada sembilan warga lanjut usia dan keluarga tidak mampu. Salah satu penerima adalah Pak Kasban, seorang lansia berusia 87 tahun yang tinggal sendirian dan sangat bergantung pada bantuan anaknya. Kunjungan tim BAZNAS tidak hanya membawa bantuan, tetapi juga mendengarkan cerita hidup mereka dan memberikan dukungan moral. “Kami ingin memastikan bahwa lansia yang hidup sebatang kara tetap merasa dihargai, bukan hanya diperhatikan secara fisik, tapi juga secara emosional,” kata Gus Mahbub.

 

Kedua kegiatan ini merupakan bagian dari program rutin BAZNAS Sidoarjo dalam optimalisasi penyaluran zakat, infak, dan sedekah secara tepat sasaran. Penyaluran dilakukan berdasarkan hasil asesmen lapangan yang cermat, serta koordinasi erat dengan pihak sekolah dan perangkat desa untuk memastikan akuntabilitas dan transparansi.

 

Dari dua lokasi ini, terlihat jelas bahwa kebutuhan masyarakat sangat beragam—mulai dari akses pendidikan hingga pemenuhan kebutuhan pokok bagi lansia. Namun, benang merahnya sama: kepedulian yang tulus. Di Ponokawan, senyum anak-anak berbaris rapi dengan seragam putih-merah menjadi simbol harapan masa depan. Di Bendotretek, tatapan tenang para lansia yang memegang bantuan menjadi pengingat bahwa martabat manusia tak pernah pudar, bahkan di usia senja.

 

BAZNAS Sidoarjo berkomitmen untuk terus memperluas jangkauan programnya, tidak hanya melalui penyaluran langsung, tetapi juga dengan pendampingan dan pemberdayaan berkelanjutan. Rencana tindak lanjut mencakup monitoring dampak bantuan, serta pengembangan program seperti beasiswa berkelanjutan untuk siswa berprestasi dan layanan kesehatan dasar untuk lansia.

 

Dengan langkah-langkah konkret ini, BAZNAS Sidoarjo menegaskan perannya sebagai mitra strategis dalam mewujudkan kesejahteraan sosial di kabupaten yang dikenal sebagai pusat industri dan pertanian. Karena di balik setiap bantuan yang diserahkan, ada cerita, ada harapan—dan ada janji: bahwa tidak ada yang ditinggalkan. Setiap nyawa, sekecil apa pun, berhak atas kehidupan yang layak.

18/11/2025 | Kontributor: sudrab
Afizah dan Harapan yang Tak Pernah Padam

Kisah Keluarga Hariadi dan Intervensi BAZNAS Sidoarjo di Balik Perjuangan Melawan Penyakit

SIDOARJO – Di balik tembok rumah sederhana di Desa Pejangkungan, Kecamatan Prambon, tersimpan kisah perjuangan yang melelahkan sekaligus mengharukan. Afizah Al Maira Putri, bocah mungil yang belum genap tiga tahun, harus menanggung beban yang terlalu berat untuk usianya: kelainan jantung, gangguan paru-paru, kelainan kulit, dan penumpukan cairan di kepala. Setiap dua minggu sekali, keluarga Hariadi harus menempuh perjalanan ke RS Dr. Soetomo Surabaya—perjalanan yang menguras fisik, mental, dan kantong mereka yang sudah tipis.

 

"Kami tidak pernah menyangka cobaan ini akan datang," ujar Hariadi, sang ayah, dengan suara yang hampir berbisik. Sebagai kepala keluarga dengan tiga anak, ia bekerja serabutan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Penghasilannya yang tak menentu kini harus berbagi dengan kebutuhan medis Afizah yang terus membengkak. Istrinya, yang seharusnya bisa membantu mencari nafkah, kini harus stay di rumah untuk merawat putri bungsunya yang membutuhkan perhatian 24 jam.

 

Kondisi inilah yang menarik perhatian BAZNAS Kabupaten Sidoarjo. Senin pagi, 17 November 2025, pukul 10.00 WIB, tim yang dipimpin langsung oleh M. Mahbub (Gus Mahbub), Wakil Ketua II BAZNAS Sidoarjo, bersama Sofwan dan Syukron, staf pelaksana, datang membawa bantuan kesehatan. Kunjungan ini bukan sekadar seremonial penyerahan bantuan, melainkan hasil dari asesmen mendalam yang telah dilakukan sebelumnya.

 

"Kami melihat keluarga Pak Hariadi bukan hanya butuh bantuan finansial, tapi juga dukungan moral bahwa mereka tidak berjuang sendirian," jelas Gus Mahbub. Dalam asesmen yang dilakukan, tim BAZNAS menemukan bahwa keluarga ini tergolong sangat rentan. Dengan tiga anak dan kondisi Afizah yang memerlukan perawatan intensif berkelanjutan, keluarga Hariadi berada di ujung tanduk kemiskinan struktural yang kronis.

 

Data dari BAZNAS Sidoarjo mencatat bahwa kasus seperti Afizah bukanlah fenomena tunggal. Di Kabupaten Sidoarjo, masih banyak keluarga yang terjebak dalam lingkaran kemiskinan akibat biaya kesehatan katastropik. Program bantuan kesehatan BAZNAS hadir sebagai safety net, jaring pengaman sosial yang menangkap mereka yang jatuh dari sistem kesehatan formal.

 

Yang membuat program ini berbeda adalah pendekatan humanistiknya. Bukan sekadar menyerahkan amplop bantuan, tim BAZNAS memastikan keluarga penerima memahami bahwa ini adalah hak mereka sebagai mustahik, bukan belas kasihan. "Zakat adalah sistem redistribusi kekayaan yang telah Allah atur. Afizah dan keluarganya berhak mendapat bagian dari harta orang-orang yang berkecukupan," tegas Gus Mahbub.

 

Saat bantuan diserahkan, air mata Ibu Afizah menetes. Bukan karena jumlah nominalnya, tapi karena pengakuan bahwa perjuangan mereka dilihat dan dihargai. Di tengah sistem yang kerap mengabaikan wong cilik, kehadiran BAZNAS menjadi oase di padang tandus.

 

Program seperti ini membuktikan bahwa filantropi Islam, khususnya melalui lembaga zakat, bukan hanya tentang charity, melainkan tentang restorasi martabat manusia. Afizah mungkin masih harus bergulat dengan penyakitnya, tapi setidaknya kini keluarganya tak lagi berjuang sendirian. Dan itu, dalam banyak hal, adalah kemenangan terbesar.

17/11/2025 | Kontributor: sudrab
Puluhan Keluarga Gizi Buruk Terima Daging DAM Baznas 2025: Satu Paket, Satu Harapan

Di tengah hiruk-pikuk kehidupan yang semakin berat, di balik dinding-dinding rumah sederhana di Sidoarjo, ada kisah-kisah kecil yang menyimpan beban besar. Beban gizi buruk. Beban kelaparan tersembunyi. Dan di sinilah, BAZNAS RI, melalui Program Daging Kambing DAM Haji 2025, hadir bukan hanya sebagai pemberi, tapi sebagai penjaga harapan.

 

Dalam dua hari pelacakan intensif (5-6 November 2025), Tim Pembina dan Pengawasan Program Kesehatan Keluarga dan Gizi (TP3 Kesga & Gizi) Kabupaten Sidoarjo, Dinas kesehatan , dinas sosial, tim  Penggerak PKK dan BAZNAS Sidoarjo, menjumpai puluhan anak yang tumbuh kembangnya  terindikasi  kekurangan nutrisi. Mereka bukan sekadar angka statistik.

Seperti, mereka adalah Ananda Dewi Sekar Arum, usia 24 bulan, berat badannya hanya 6,8 kg—jauh di bawah standar. Bayangkan, seorang bayi yang setiap hari rewel karena perutnya yang lapar, ibunya yang lelah, dan ayahnya yang mencari nafkah dengan tangan yang gemetar, sambil menghisap rokok yang justru memperparah kondisi keluarga.

 

Atau Ananda Muhammad Syahrul, 4 tahun 2 bulan, berat badannya 10,1 kg. Ia tinggal bersama lima saudara kandung di rumah yang statusnya sudah dijual. Ayahnya bekerja di warung soto, ibunya mengupas bawang—dua pekerjaan yang berat untuk memenuhi kebutuhan dasar, apalagi nutrisi berkualitas. Di Prambon, Ananda Mohamad Rasya Alfarizqi dan Azfer Rafeyfa Endaru juga menanti. Azfer, putra pertama, berat badannya hanya 9 kg—padahal idealnya harus 13,5 kg. Ibu Yeny Dwi Lestari, sang ibu, hanya bisa menatap anaknya dengan mata berkaca-kaca, sementara suaminya, seorang supir pengiriman, berjuang keras untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

 

Namun, di tengah keprihatinan itu, datanglah cahaya. BAZNAS RI, melalui 225 paket siap saji berkualitas yang dialokasikan khusus untuk BAZNAS Sidoarjo, membawa solusi nyata. Setiap paket daging kambing DAM, diproses secara higienis dalam kemasan pouch, bukan sekadar makanan. Ini adalah obat. Ini adalah investasi masa depan. Ini adalah bentuk zakat yang hidup, yang bernafas, yang menyentuh kulit dan jiwa.

 

Staf pelaksana BAZNAS, Ahmad Hamdani dengan wajah serius namun penuh empati, mendatangi rumah-rumah tersebut bersama Tim. Mereka tidak hanya menyerahkan paket Dam dan sembako serta nutrisi lainnya, tapi juga berdialog, memberi edukasi, dan menenangkan hati para ibu. Di Balongdowo, di Kedungsolo, di Prambon—senyum mulai terbit. Bukan senyum biasa. Senyum yang lahir dari rasa lega, dari harapan yang kembali menyala.

 

Zakat bukan lagi soal ritual. Ini adalah instrumen pemberdayaan. Satu paket daging, satu senyum, satu harapan. Untuk Ananda Dewi, untuk Syahrul, untuk Rasya, untuk Azfer—dan untuk puluhan anak lainnya di Sidoarjo. Karena di balik setiap kilogram daging, ada mimpi yang sedang dibangun. Mimpi untuk tumbuh lebih tinggi, lebih kuat, dan lebih cerdas. Mimpi untuk masa depan yang lebih baik.

 

Dan inilah esensi filantropi: bukan hanya memberi, tapi mengubah. Satu paket, satu kehidupan. Satu harapan, satu masa depan.

17/11/2025 | Kontributor: sudrab
BAZNAS Sidoarjo Turun Tangan Renovasi Rumah Modin yang Tak Layak Huni

Kepedulian terhadap kondisi tokoh agama yang mengabdi puluhan tahun kini berbuah nyata melalui aksi cepat lembaga filantropi

 

SIDOARJO – Air mata haru mengalir di pipi Siti Sholimah (75) saat kediamannya di Dusun Alang-Alang, Desa Kureksari, Kecamatan Waru, dikunjungi Bupati Sidoarjo Subandi bersama jajaran BAZNAS Sidoarjo, Sabtu (15/11/2025). Nenek yang selama ini mendampingi suaminya, Imam Ghozali, seorang modin desa, tak henti melantunkan doa syukur. Harapan untuk memiliki rumah yang layak akhirnya tampak nyata di depan mata.

 

Kondisi hunian keluarga modin ini sungguh memprihatinkan. Rumah yang telah mereka tempati berpuluh tahun bersama seorang anak itu rusak parah. Bagaikan bangunan terbengkalai, siapa pun yang melintas pasti menyangka rumah itu telah lama kosong. Atap bocor di mana-mana, dinding mengelupas, bahkan tidak ada kamar mandi yang layak. Inilah kenyataan pahit seorang pelayan agama yang selama ini mengabdikan diri untuk masyarakat.

 

"Setiap kali hujan turun, kami harus bersiap dengan ember dan wadah untuk menampung air yang bocor dari atap. Kondisi ini sudah berlangsung bertahun-tahun," ungkap Imam Ghozali dengan nada pasrah namun penuh ketabahan.

 

Ketua BAZNAS Sidoarjo, M. Chasbil Aziz Salju Sodar yang akrab disapa Gus Jazuk, langsung mengambil inisiatif. Lembaga amil zakat yang dipimpinnya segera menyusun rencana renovasi komprehensif. Bukan sekadar tambal sulam, tetapi perbaikan menyeluruh yang menyentuh aspek kenyamanan dan keamanan penghuni.

 

"Kami tidak bisa membiarkan seorang pelayan umat tinggal dalam kondisi seperti ini. BAZNAS Sidoarjo berkomitmen penuh untuk merenovasi rumah Pak Modin hingga layak huni," tegas Gus Jazuk .

 

Program renovasi yang dirancang BAZNAS mencakup penggantian total atap rumah, pembangunan kamar mandi baru, pengecatan dinding, pemasangan keramik lantai, hingga perbaikan ruang kamar tidur. Target penyelesaian ditetapkan dalam waktu dua minggu, menunjukkan keseriusan lembaga filantropi ini dalam menghadirkan solusi nyata.

 

Bupati Subandi yang turut hadir dalam kunjungan tersebut menyatakan apresiasinya terhadap respons cepat BAZNAS. Ia meminta seluruh perangkat desa untuk bergotong royong membersihkan rumah sebagai tahap awal renovasi. Selama proses perbaikan, keluarga Imam Ghozali akan ditempatkan di tempat tinggal sementara yang layak.

 

"Ini adalah bentuk penghargaan kita kepada tokoh agama yang telah mengabdi. Mari bersama-sama mewujudkan kehidupan yang bermartabat bagi mereka," ujar Bupati Subandi.

 

Imam Ghozali mengaku sebelumnya sempat mendapat bantuan material galvalum dari Pemerintah Desa Kureksari. Namun, material tersebut hanya cukup untuk sebagian kecil atap, sementara biaya pemasangan harus ditanggung sendiri dengan bantuan anak-anaknya yang kini juga sudah kehabisan kemampuan.

 

Kehadiran BAZNAS Sidoarjo dalam kasus ini menjadi bukti nyata peran strategis lembaga filantropi dalam menjawab kebutuhan masyarakat. Melalui dana zakat, infak, dan sedekah yang dikelola dengan amanah, organisasi ini mampu menghadirkan perubahan konkret bagi kehidupan kaum dhuafa dan tokoh masyarakat yang membutuhkan.

 

Tim BAZNAS dijadwalkan turun langsung setelah proses kerja bakti pembersihan rumah selesai. Renovasi menyeluruh akan segera dimulai, membawa harapan baru bagi keluarga yang selama ini hidup dalam keterbatasan namun tetap tegar dalam pengabdian.

16/11/2025 | Kontributor: sudrab
BAZNAS Sidoarjo Turun Langsung Asesmen RTLH: Dua Keluarga di Ambang Harapan

SIDOARJO – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Sidoarjo kembali menunjukkan komitmennya dalam program pengentasan kemiskinan melalui asesmen Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang dilaksanakan pada Kamis (13/11/2025). Tim yang terdiri dari Ach Richie dan M. Sofwan, staf pelaksana BAZNAS Sidoarjo, melakukan survei langsung ke dua lokasi berbeda untuk memetakan kondisi riil keluarga penerima manfaat.

 

Lokasi pertama yang dikunjungi adalah kediaman Ibu Memet di Desa Sigogalih, Kecamatan Tarik. Seorang janda tangguh yang harus menghidupi tiga generasi sekaligus—dirinya sendiri, sang anak, dan ibunya yang mengalami gangguan jiwa. Kondisi ekonomi keluarga ini sangat memprihatinkan. Ibu Memet bekerja sebagai buruh pabrik kerupuk dengan penghasilan Rp50.000 per hari, itupun tidak menentu. "Kadang ada kerja, kadang tidak, Pak," ungkap Ibu Memet dengan wajah lelah namun tetap tegar.

 

Yang lebih mengkhawatirkan adalah kondisi fisik bangunan tempat tinggal mereka. Dari hasil observasi tim BAZNAS, kerusakan paling parah terjadi pada struktur atap. Kayu-kayu penyangga atap sudah rapuh dan lapuk dimakan usia, sebagian genteng bahkan sudah jebol dan bolong. Ketika hujan turun, air tidak hanya membasahi halaman, tetapi juga masuk ke dalam rumah, memaksa keluarga ini berjibaku dengan genangan air di malam hari.

 

Perjalanan asesmen dilanjutkan ke Kelurahan Juwet Kenongo, Kecamatan Porong, menuju rumah Saudara Muchamat Andi Pranoto. Pria yang berprofesi sebagai penyanyi jalanan ini menggantungkan hidup dari satu panggung ke panggung lainnya, mengamen dari kafe ke kafe. "Kalau ada job baru ada penghasilan, kalau tidak ya puasa," tutur Andi dengan jujur. Dia tinggal bersama istri dan seorang anak dalam kondisi rumah yang tidak jauh berbeda dengan rumah Ibu Memet—atap yang ditopang oleh kayu-kayu lapuk yang sewaktu-waktu bisa runtuh.

 

Ach Richie, salah satu petugas asesmen, menjelaskan bahwa kedatangan mereka bukan sekadar mengumpulkan data administratif. "Kami tidak hanya mencatat kerusakan fisik bangunan, tapi juga mendengarkan langsung kisah perjuangan mereka. Ini penting agar program RTLH BAZNAS tepat sasaran dan benar-benar menyentuh akar permasalahan," ujarnya.

 

M. Sofwan menambahkan bahwa hasil asesmen ini akan segera diproses lebih lanjut oleh tim teknis BAZNAS Sidoarjo. "Kami berharap dalam waktu dekat, kedua keluarga ini bisa mendapatkan bantuan renovasi yang mereka butuhkan. Prioritas utama adalah perbaikan struktur atap agar mereka tidak lagi khawatir ketika musim hujan tiba," jelasnya.

 

Program RTLH merupakan salah satu program unggulan BAZNAS Sidoarjo dalam menyalurkan dana zakat, infak, dan sedekah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Melalui program ini, BAZNAS tidak hanya memberikan bantuan fisik berupa renovasi rumah, tetapi juga memberikan dampak psikologis berupa rasa aman dan martabat bagi keluarga penerima manfaat.

 

"Rumah adalah tempat berlindung. Ketika rumah sudah tidak layak, maka martabat kemanusiaan juga terancam. Inilah mengapa BAZNAS Sidoarjo sangat serius menangani program RTLH," tegas Ach Richie menutup keterangan.

 

BAZNAS Sidoarjo mengajak masyarakat yang mampu untuk terus menyalurkan zakat, infak, dan sedekah melalui lembaga resmi agar penyalurannya tepat sasaran. Informasi lebih lanjut dapat diakses melalui kantor BAZNAS Sidoarjo atau media sosial resmi.

14/11/2025 | Kontributor: sudrab

Berita Terbaru

BAZNAS Sidoarjo Gelar Pembagian Makan Gratis Bertajuk "WBS Warung Berkah Sedekah"
BAZNAS Sidoarjo Gelar Pembagian Makan Gratis Bertajuk "WBS Warung Berkah Sedekah"
Admin– BAZNAS Kabupaten Sidoarjo kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat dengan menggelar acara pembagian makan gratis bertajuk "WBS Warung Berkah Sedekah". Acara ini dimulai pukul 11.00 WIB di Alun-Alun Sidoarjo dan berhasil menarik perhatian masyarakat luas. Sebanyak 300 paket makan gratis dibagikan dalam acara ini. Makanan yang dibagikan dikemas secara khusus dalam rice bowl dengan udang sebagai lauk utama. Langkah ini diambil BAZNAS untuk meringankan beban masyarakat yang membutuhkan, sekaligus mempererat hubungan dengan masyarakat sekitar. Selain itu, acara ini juga menjadi ajakan bagi semua pihak untuk terus berbagi kepada sesama. Sasaran utama dari pembagian makan gratis ini adalah masyarakat yang membutuhkan serta mereka yang kebetulan melintas di sekitar lokasi acara. Dengan konsep "Warung Berkah Sedekah", BAZNAS berharap dapat memberikan sedikit kebahagiaan dan meringankan beban masyarakat Sidoarjo. Acara ini mendapat dukungan penuh dari para muzaki, munfiq, dan musodiq yang telah menyumbangkan dana melalui BAZNAS. M luqman , salah satu wakil Ketua BAZNAS Sidoarjo menyatakan, "Tali asih yang disumbangkan oleh para muzaki, munfiq, dan musodiq ini menjadi berkah bagi kita semua. Dengan shodaqoh makan gratis ini, kita bisa berbagi kebahagiaan Bersama,”Selasa (21/5/2024) Dana untuk kegiatan ini sepenuhnya berasal dari donasi yang dikumpulkan oleh BAZNAS selama ini. Kegiatan ini menunjukkan bahwa dengan gotong royong dan kepedulian, kita bisa membantu meringankan beban mereka yang membutuhkan. “ kami berharap acara yang rencananya akan digelar 2 kali dalam sebulan ini akan memicu individu ,Lembaga filantropi lain maupun institusi bisnis untuk bisa berkolaborasi agar penerima manfaatnya makin bertambah,” tandas M. Luqman. Antusiasme masyarakat terhadap acara ini sangat tinggi. Hanya dalam waktu satu jam, seluruh paket makan gratis habis dibagikan. Respon positif ini menunjukkan bahwa kegiatan seperti ini sangat dibutuhkan dan diharapkan oleh masyarakat.
BERITA21/05/2024 | admin
Studi Tiru Baznas kabupaten Kediri di Baznas Sidoarjo : Kolaborasi Tingkatkan Dampak Program Bagi Penerima Manfaat
Studi Tiru Baznas kabupaten Kediri di Baznas Sidoarjo : Kolaborasi Tingkatkan Dampak Program Bagi Penerima Manfaat
Admin - Hari ini, Kantor Baznas Sidoarjo menerima kunjungan istimewa dari rombongan Badan amil zakat nasional (Baznas) Kabupaten Kediri yang dipimpin oleh Kyai Maksum ,wakil ketua 2 Baznas kabupaten Kediri. Kunjungan ini bertujuan untuk melakukan studi tiru terkait capaian pengumpulan dan distribusi Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS), serta mempelajari penggunaan teknologi dalam pengelolaan ZIS,( 15 Mei 2024) Dalam pertemuan yang penuh antusiasme ini, Kyai Maksum menyampaikan tujuan kunjungannya, yang salah satunya adalah memahami praktik terbaik yang telah dilakukan oleh Baznas Sidoarjo dalam mengumpulkan dan mendistribusikan ZIS. "Kami berharap dapat belajar dari pengalaman Baznas Sidoarjo untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas kami di Kabupaten Kediri," ujar Kyai Maksum. Salah satu fokus utama kunjungan ini adalah untuk memahami implementasi kantor digital dan pemanfaatan aplikasi SIMBA (Sistem Informasi Baznas) dalam pengelolaan ZIS,dan Baznas Kabupaten Kediri berharap dapat mengadopsi praktik serupa untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat. Dalam prakata sambutannya, Ketua Baznas Sidoarjo, Agus Chasbil Salju Sodar (gus jazuk), menyambut baik kedatangan rombongan Baznas Kabupaten Kediri. "Kami siap berbagi pengalaman dan pengetahuan kami kepada rekan-rekan dari Kabupaten Kediri. Semoga kunjungan ini dapat memberikan manfaat bagi peningkatan kualitas pelayanan Baznas di seluruh Indonesia," ungkap gus jazuk. Kunjungan ini diharapkan dapat memperkuat kerja sama antara Baznas Sidoarjo dan Baznas Kabupaten Kediri dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengelolaan ZIS yang lebih baik dan efisien. Kunjungan ini tidak hanya sebagai bentuk pertukaran pengetahuan dan pengalaman antara Baznas Sidoarjo dan Baznas Kabupaten Kediri, tetapi juga sebagai wujud dari semangat kerjasama antarlembaga dalam upaya menciptakan dampak positif yang lebih besar bagi masyarakat. Diharapkan, kolaborasi yang terjalin akan membawa manfaat yang signifikan dalam pengentasan kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan umum di kedua daerah tersebut.
BERITA15/05/2024 | admin
Khutbah Jum'at ditengah Kepungan Banjir ROB Dusun Ketingan
Khutbah Jum'at ditengah Kepungan Banjir ROB Dusun Ketingan
Admin- Program Sidoarjo taqwa badan amil zakat nasional (Baznas) Sidoarjo , salah satunya adalah pengiriman khotib jum’at secara rutin ( 2 minggu sekali) ke daerah terpencil kabupaten Sidoarjo, di dusun ketingan desa sawohan kecamatan Buduran. Sepanjang bulan mei -juli, tantangan yang muncul adalah terjadinya ROB (air pasang) yang menggenangi Sebagian besar Kawasan dusun itu. Para khotib , biasanya menempuh perjalanan menuju lokasi dengan menggunakan perahu milik masyarakat setempat dari Pelabuhan Bluru Kidul, Pasar Ikan, Sidoarjo.Bahkan, dari dermaga yang juga terendam ROB, menuju Masjidnya menggunakan perahu untuk bertugas sebagai khatib jum'at. M Syukron, petugas khotib dari Baznas Sidoarjo , jum’at (10/5) kemarin, menyampaikan syukurnya, diberikan kesempatan untuk menjadi khotib didaerah Kawasan yang dilanda ROB tersebut. “ Alhamdulillah, di berikan kesempatan oleh baznas Sidoarjo berdakwah , sekaligus diberikan pengalaman luar biasa merasakan kondisi Masyarakat dusun ketingan ini,” ungkap M syukron. Sebagaimana diketahui, dalam beberapa kesempatan sebelumnya, Baznas Sidoarjo telah memberikan bantuan sembako kepada masyarakat setempat, dalam membantu meringankan beban yang mereka hadapi. Bantuan sembako tersebut menjadi penunjang bagi keluarga-keluarga yang mendiami disana. Meskipun kondisi alam di daerah pesisir sering kali terkena Rob, warga ketingan tetap berharap layanan pendidikan dan kesehatan tetap berjalan disana. Meski Hal ini, menjadi peristiwa rutin dan menjadi bagian keseharian mereka. Keberadaan Baznas Sidoarjo dan semangat warga setempat dalam menjalankan ibadahnya di tengah tantangan alam ini menjadi contoh nyata kepedulian dan kebersamaan dalam menghadapi tantangan. Semoga kegiatan rutin seperti khutbah Jumat ini dapat terus memberikan inspirasi bagi kita semua untuk tetap berbagi dan peduli pada sesama, terlepas dari situasi yang dihadapi.
BERITA13/05/2024 | admin
Per Awal Mei 2024, Baznas Sidoarjo Sudah Salurkan 13 Kursi Roda
Per Awal Mei 2024, Baznas Sidoarjo Sudah Salurkan 13 Kursi Roda
Admin- Per 8 Mei 2024, Badan Amil zakat nasional (Baznas) Sidoarjo telah mendistribusikan sebanyak 13 kursi roda kepada masyarakat yang membutuhkan sepanjang periode ini, Januari hingga hari ini. Langkah ini merupakan bagian dari program kesehatan “Sidoarjo Sehat” yang dicanangkan oleh Baznas Sidoarjo, sebagai upaya membantu warga yang mengalami kesulitan mobilitas. Ketua Baznas Sidoarjo, Agus M. Chasbil Salju Sodar (gus jazuk), menyatakan bahwa program ini bertujuan untuk memberikan bantuan kepada mereka yang membutuhkan, terutama dalam hal alat kesehatan yang esensial seperti kursi roda. "Kami berkomitmen untuk terus mendukung masyarakat yang membutuhkan, khususnya dalam hal kesehatan. Kursi roda merupakan salah satu alat yang sangat dibutuhkan bagi mereka yang mengalami kesulitan mobilitas, dan kami berharap bantuan ini dapat membantu meningkatkan kualitas hidup mereka," ujarnya,Rabu, 8 Mei 2024. Selain itu, 13 kursi roda yang telah berhasil disalurkan kepada penerima manfaat selama periode tahun 2024 ini, terus melakukan pendataan dan pemetaan untuk menjangkau lebih banyak warga yang membutuhkan bantuan serupa. Masyarakat yang ingin mengajukan permohonan bantuan alat kesehatan, termasuk kursi roda, dapat menghubungi Baznas Sidoarjo melalui kantor atau kontak yang telah disediakan. Diharapkan dengan adanya program ini, masyarakat yang membutuhkan dapat lebih mudah mengakses alat kesehatan yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas hidup mereka. Selain itu, Baznas Sidoarjo juga terus menggalang dana dan kerjasama dengan berbagai pihak, baik dari sektor publik maupun swasta, untuk memperluas cakupan dan jumlah bantuan yang dapat disalurkan. Upaya kolaboratif ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang lebih luas bagi masyarakat yang membutuhkan, serta menciptakan sinergi antarstakeholder dalam mendukung kesejahteraan bersama.
BERITA09/05/2024 | admin
Memperkuat Implementasi SIMBA, Studi Banding Baznas Sidoarjo ke Baznas Gresik
Memperkuat Implementasi SIMBA, Studi Banding Baznas Sidoarjo ke Baznas Gresik
Admin- Dalam rangka memperkuat dan memperluas implementasi Sistem Informasi Manajemen BAZNAS (Simba) serta penerapan Kantor Digital, Baznas Sidoarjo mengadakan kunjungan studi banding ke Baznas Gresik. Kunjungan ini bertujuan untuk mendalami praktik terbaik yang telah diterapkan oleh Baznas Gresik dalam memanfaatkan teknologi informasi untuk efisiensi dan transparansi dalam manajemen zakat. Dipimpin Wakil ketua 3 ,Achmad Saleh dan Wakil ketua 4 Ilhaminuddin Baznas Sidoarjo didampingi beberapa staf pelaksana, disambut hangat oleh jajaran Baznas Gresik di kantornya yang berada dikawasan perkantoran pemkab Gresik. Kunjungan ini berlangsung dalam suasana kolaboratif dan penuh antusiasme, dengan tujuan utama untuk saling bertukar pengalaman dan pengetahuan. Selama kunjungan, delegasi Baznas Sidoarjo juga diberikan kesempatan untuk mempelajari secara langsung implementasi berbagai fitur dan aplikasi dari Sistem Informasi Manajemen BAZNAS (Simba) yang telah diterapkan oleh Baznas Gresik. Pimpinan Baznas Sidoarjo, wakil ketua 4, Ilhamminuddin menyatakan apresiasinya terkait implementasi Simba di Baznas Gresik. "Kunjungan ini memberi kami wawasan yang berharga tentang bagaimana mengintegrasikan teknologi informasi dalam pengelolaan zakat. Kami sangat mengapresiasi keramahan dan kerjasama dari tim Baznas Gresik serta berharap dapat menerapkan pembelajaran ini di Baznas Sidoarjo untuk meningkatkan kinerja kualitas layanan kami kepada Masyarakat," ungkap Ilhamminuddin,kamis (2/04/2024) Sementara itu, perwakilan Baznas Gresik, ketua pelaksana Baznas Gresik , Muhtadin, juga menyampaikan apresiasinya atas kunjungan kunjungan tersebut. Mereka berharap bahwa pertukaran pengalaman ini akan menjadi langkah awal untuk lebih memperkuat kolaborasi antara Baznas Sidoarjo dan Baznas Gresik dalam upaya meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan zakat di tingkat daerah . “ Kunci implementasi Simba sebenarnya sederhana, asal bisa istiqomah , sesuai SOPnya di jalankan,selesai,” ungkap Muhtadin Sementara Wakil 1 pimpinan Baznas Gresik , Mustoha menambahkan ,kunjungan ini menjadi bukti nyata dari semangat kolaborasi dan saling mendukung antara lembaga-lembaga pengelola zakat dalam memanfaatkan teknologi informasi untuk mewujudkan transparansi, akuntabilitas, dan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat yang membutuhkan.
BERITA02/05/2024 | admin
Capaian Perolehan Zakat Baznas Sidoarjo Selama Ramadan 1445 H Naik
Capaian Perolehan Zakat Baznas Sidoarjo Selama Ramadan 1445 H Naik
Bulan Ramadan merupakan bulan yang penuh berkah bagi umat Islam di seluruh dunia. Di Sidoarjo, semangat kebaikan dan kedermawanan tampak mewarnai Ramadan 1445 H ini, terutama dalam pengumpulan zakat. Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Sidoarjo pencapaian kenaikan dalam perolehan zakat selama bulan suci ini. Baznas Sidoarjo berhasil menghimpun zakat fitrah, zakat mal dan fidyah sebesar 840.531.500 selama Ramadhan tahun ini. Angka ini meningkat dari ramadhan tahun 2023 yang sebesar 559.940.000 atau naik sebesar 50,11%. Ketua Baznas Sidoarjo, Agus Chasbil Salju sodar (gus jajuk), menyatakan syukurnya atas capaian ini. "Alhamdulillah, atas dukungan dan partisipasi aktif masyarakat Sidoarjo, kami berhasil mencatatkan pencapaian yang luar biasa ini”. Capaian ini menunjukkan tingginya kesadaran dan kepedulian masyarakat Sidoarjo terhadap sesama, terutama pada saat-saat yang penuh berkah seperti bulan Ramadan. Baznas Sidoarjo mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi aktif dalam proses pengumpulan zakat ini, serta berharap agar semangat kebaikan dan kedermawanan terus berlanjut di masa yang akan datang. Dengan pencapaian ini, Baznas Sidoarjo berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan efisiensi dalam pengelolaan zakat, demi mewujudkan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Sidoarjo. Semoga capaian ini dapat menjadi inspirasi bagi semua fihak untuk terus berbuat kebaikan dan berbagi kepada sesama.
BERITA24/04/2024 | admin
Program Zakat Fitrah, Baznas Sidoarjo Lakukan Live pembacaan wakil niat zakat fitrah Ramadhan 1445 H/ 2024
Program Zakat Fitrah, Baznas Sidoarjo Lakukan Live pembacaan wakil niat zakat fitrah Ramadhan 1445 H/ 2024
Sidoarjo - Salah satu program Badan Amil zakat nasional (baznas) Sidoarjo pada ramadhan 2024 ini, adalah penyaluran zakat fitrah yang di himpun melalui baznas Sidoarjo ini. Salah satu tahapan dalam pengelolaan zakat fitrah ini, adalah melakukan pembacaan wakil niat berzakat fitrah atas setiap zakat fitrah yang telah diterima melalui Baznas Sidoarjo ini. Dalam kesempatan live melalui kanal youtube Baznas Sidoarjo dan akun medsos tiktok baznas Sidoarjo , diawali oleh ketua Baznas Sidoarjo M.Chasbil Azis Salju Sodar , atau yang akrab dipanggil gus jajuk ini, berharap pada ramadhan 1445 H ini diberikan kesehatan untuk dapat khusyuk dan istiqomah menjalankan ibadah. “Alhamdulillah, kita semoga selalu diberikan kesehatan dan kekuatan untuk beristiqomah dan khusyuk jalankan ibadah selama ramadhan ini hingga akhir ramadhan nanti,” ungkap gus jajuk , selasa,(26/03/2024). Lebih jauh , gus jajuk menyampaikan terkait zakat fitrah , dimana merupakan bagian dari rukun islam dan kewajiban bagi setiap umat muslim dengan berbagai syariat ketentuannya. “ Kita memberikan Batasan 3 kg,untuk ikhtiyath , upaya berhati hati ,” tandasnya. Beberapa pimpinan OPD ( organisasi perangkat daerah ) pemkab Sidoarjo ,pada live “ pembacaan wakil niat zakat fitrah “ edisi perdana ini dibacakan langsung oleh ketua Baznas ini. Diantaranya, Sekda yang baru dilantik , DR Feni Apridawati yang sebelumnya kepala dinas kesehatan Sidoarjo, Bapak Anwari kepala kankemenag Sidoarjo, Bahrul Amig DLHK, Noer Rahmawati Kadin Infokom, Tirto Adi Kadiknas, dan seterusnya. Rencananya, live pembacaan niat wakil zakat fitrah ini akan dilakukan secara rutin tiap hari ditayangkan melalui chanel youtube dan tiktok Baznas ini setiap harinya pada pukul 09.00 wib , dan pukul 13.00 wib secara satu persatu masing masing muzaki zakat fitrah ini. Kurang lebih dari data yang sudah masuk saat ini, 14 ribuan muzaki zakat fitrah telah terhimpun melalui Baznas Sidoarjo ini. M sofwan, salah satu pelaksana Baznas Sidoarjo menyampaikan semua zakat fitrah yang nantinya disalurkan kepada yang berhak insyaallah telah dibacakan niatnya secara wakil melalui amil baznas Sidoarjo. Dan mampu diselesaikan semuanya sebelum memasuki Hari raya.
BERITA27/03/2024 | admin
Gandeng Unilever Indonesia, Baznas RI berbagi kebaikan lewat 50.000 Paket Buka Puasa Gratis
Gandeng Unilever Indonesia, Baznas RI berbagi kebaikan lewat 50.000 Paket Buka Puasa Gratis
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) bekerja sama dengan Unilever Indonesia melalui brand Bango dan Royco menggelar acara Buka Puasa Akbar bersama 2.500 santri dan santri putri diPondok Pesantren Modern al Amanah Junwangi. Kegiatan ini adalah bagian dari kelanjutan kerja sama BAZNAS, Bango dan Royco dalam program “Berbagi Sajian Lezat Penuh Kebaikan”, berupa pendistribusian 50.000 paket puasa gratis ke 24 kota di Indonesia. Acara ini turut dihadiri oleh jajaran Direksi Unilever Indonesia, jajaran Pimpinan BAZNAS RI Pusat maupun Baznas Sidoarjo, serta sederetan tokoh masyarakat setempat. Kolonel Caj (Purn) Drs. Nur Chamdani selaku Pimpinan BAZNAS RI Pembina Wilayah Provinsi Jawa Timur dan Bidang Keuangan, SDM dan Umum mengatakan, “BAZNAS kembali menggandeng Bango dan Royco sebagai mitra untuk melaksanakan program sosial yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup masyarakat yang membutuhkan. Setelah melakukan berbagai bentuk kerja sama, termasuk di awal tahun 2024 lalu melalui pembagian 10.000 paket sembako kepada kaum duafa, kali ini BAZNAS, Bango dan Royco kembali berkolaborasi dalam program ’Berbagi Sajian Lezat Penuh Kebaikan’ dengan menyalurkan paket buka puasa gratis yang lezat bernutrisi sesuai dengan pedoman ”Isi Piringku” dan prinsip Halalan Thayyiban,” ungkapnya, Selasa (26/03/2024). Pada kesempatan yang sama , direktur Nutrition Unilever Indonesia, Amaryllis Esti Wijono menanggapi, “Selama puluhan tahun, Bango dan Royco secara berkelanjutan berupaya memberikan kebaikan melalui berbagai inovasi dan program, yang bermuara pada komitmen untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dengan pemenuhan kebutuhan nutrisi seimbang. Terlebih di bulan Ramadan, yang tidak hanya menjadi momen teristimewa bagi umat muslim untuk mendekatkan diri kepada Allah dengan meningkatkan kualitas iman dan takwa, namun juga kepada sesame manusia dengan memperkuat kepedulian terhadap sesama.” Menurutnya, buka puasa gratis tersebar ke 24 kota, yaitu Jakarta, Banjarmasin, Bojonegoro, Bone, Cirebon, Jombang, Kendari,Lampung, Madiun, Makassar, Malang, Medan, Padang, Palangkaraya, Pamekasan, Pekanbaru, Ponorogo, Purwokerto, Solo, Tasikmalaya, Tuban, Tulungagung, Yogyakarta, dan hari ini di kabupaten Sidoarjo, Surabaya. Terkait penyelenggaraan acara hari ini, KH. Nurcholis Misbah selaku Pendiri dan Pengasuh Pondok Pesantren Modern al Amanah Junwangi menyampaikan, ”Terima kasih kepada BAZNAS, Bango dan Royco atas dilibatkannya Pondok Pesantren kami ke dalam program ini. Insyaa Allah kegiatan Buka Puasa Akbar hari ini dapat menjadi salah satu bentuk ikhtiar dalam memastikan pemenuhan gizi para santri dan santri putri kami.Tidak hanya di bulan Ramadan, tapi juga dapat berlanjut menjadi kebiasaan yang baik di masa depan.” Zaskia Adya Mecca, sosok selebritas yang juga hadir pada acara tersebut dan telah dikenal public memiliki kepedulian sosial pada sesama ikut berkomentar, ”Bagi sebagian dari kita, berbuka puasa dengan menu yang lezat bergizi seimbang adalah sebuah keharusan. Tapi bagi banyak yang orang membutuhkan, hal ini adalah sebuah kemewahan yang mungkin tidak bisa mereka nikmati setiap hari. Saya percaya acara yang dilakukan Bango dan Royco hari ini sangat besar manfaatnya, dimana kita berbagi kebaikan dengan adik-adik santri agar mereka bisa semakin semangat berpuasa dengan nutrisi yang tercukupi. Insyaa Allah kegiatan ini dapat membawa keberkahan bagi semua.” M Ilhamminuddin, salah satu pimpinan baznas Sidoarjo yang turut serta hadir menyampaikan syukurnya, salah satu kegiatan Baznas RI yang gandeng Uniliver Indonesia ditempatkan di Sidoarjo. ”Insyaa Allah rangkaian kegiatan ini akan mampu menginspirasi semua pihak untuk terus berlomba berbagi kebaikan, khususnya selama bulan Ramadhan, dimana pemenuhan gizi seimbang Insyaa Allah akan mampu membantu sesama untuk beribadah dengan lebih khusyuk dan bermakna,” tandas pimpinan Baznas Sidoarjo ini.
BERITA27/03/2024 | admin
Sampaikan banyak saran,DPRD Sidoarjo apresiasi kinerja Baznas
Sampaikan banyak saran,DPRD Sidoarjo apresiasi kinerja Baznas
Admin-Berbagai saran dan masukan disampaikan DPRD Sidoarjo khususnya anggota komisi D sebagai wujud apresiasi atas kinerja BAZNAS Sidoarjo selama tahun anggaran 2023 yang lalu. Hal itu terungkap dari rapat kerja komisi D dengan mitra / OPD terkait Laporan keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati TA 2023 dan evaluasi triwulan pertama TA 2024 di hotel Shangrilla Surabaya , sabtu (16/03). M Nasikh , ketua komisi D Sidoarjo menyampaikan apresiasinya ke Baznas Sidoarjo agar capaian di tahun 2023 kinerjanya makin meningkat ditahun 2024 ini. “Atas capaian Baznas di tahun lalu, patut disyukuri dan di apresiasi atas peningkatan kinerja nya, baik terkait penghimpunan , distribusi yang meningkat dari tahun sebelumnya,” ungkap Nasikh. Lebih jauh , M Nasikh juga memberikan masukan khususnya terkait upaya sinergi dengan berbagai stakeholder seperti program Pembangunan jamban sehat. “ Sebagaimana data yang juga kami terima dari dinkes, tidak semua rumah tangga yang tak ada jamban sehatnya adalah keluarga tak mampu.Sehingga harus di fokuskan untuk peran baznas dalam Pembangunan jamban sehat pada yang lebih berhak,” sambungnya. Sementara itu, Bangun Winarso sekertaris komisi D memberi masukan dalam rangka peningkatan muzaki baik sasaran jumlah individu maupun nominalnya untuk mulai menyasar instansi vertical yang ada di Sidoarjo baik pemerintah maupun BUMN yang beroperasi di Sidoarjo. “ Sasaran kepada instansi vertical baik pemerintah maupun BUMN yang beroperasi di Sidoarjo sehingga peningkatan penghimpunan bisa significant,” terang Bangun , anggota DPRD asal Krian. Pada kesempatan yang sama M. Ilhaminuddin salah satu pimpinan Baznas Sidoarjo menyampaikan terima kasihnya atas apresiasi dan masukan dari para anggota DPRD Sidoarjo kepada Baznas.Dirinya berharap berbagai masukan yang disampaikan juga bisa didukung dan di kawal secara penuh oleh anggota DPRD sesuai fungsinya. “Berbagai catatan yang disampaikan akan kita perhatikan sebagaimana mestinya, atas apresiasinya kami ucapkan terima kasih," tandasnya.
BERITA17/03/2024 | admin
Ramadhan, Nikmat Berzakat dan Tenteramnya Muzaki
Ramadhan, Nikmat Berzakat dan Tenteramnya Muzaki
MARHABAN ya Ramadan. Selamat datang bulan penuh berkah. Pemerintah melalui Kementerian Agama bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan ormas-ormas Islam telah menggelar sidang isbat pada Ahad, 10 Maret 2024. Dan awal puasa diputuskan jatuh pada hari ini, Selasa, 12 Maret 2024. Sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, pemerintah mengimbau masyarakat agar saling menghormati. Bulan penuh hikmah dan ukhuwah ini mesti dijadikan ajang menempa diri, memantapkan keimanan dan ketakwaan guna menghadapi ujian kehidupan pada sebelas bulan berikutnya. Serta melatih diri memperkuat kepedulian sosial dan tradisi berbagi. Karena itu, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) menyiapkan 22 program yang menyasar 34 provinsi se-Indonesia dengan target penerima manfaat 1,1 juta jiwa mustahik. Yakni Paket Ramadan Bahagia (PMB), Zakat Fitrah, Ekspedisi Ramadan Penuh Inspirasi (Ekspresi), Pendidikan Kesehatan di Pesantren Seluruh Indonesia, Bincang Sehat Ramadan, Pos Siaga Mudik, Layanan Kesehatan Posko Mudik, Bedah Musala, Hidangan Berkah Ramadan, dan Rumah Layak Huni Baznas RI. Kemudian ada program Cerita Mustahik Berbagi Ramadan, Bazar Ramadan, Paket Pangan Ramadan 1445 H, Kurasi Produk Cuan Ramadan, Berkah Parsel Ramadan, Pesantren Kilat Digital Marketing, Hidangan Iftar untuk Palestina, Ramadan Bersama Penyandang Disabilitas, Berkah Gulai Ramadan, Gerai Z-Ifhtar, Pelatihan Pembuatan Konten, dan Pemasaran Digital Cuan Ramadan. Program-program itu tidak hanya berfokus pada penghimpunan, tetapi juga pendistribusian dan pendayagunaan zakat yang berkualitas di seluruh Nusantara. Beragam cara ini diharapkan dapat membantu pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan dan menyejahterakan masyarakat. Program Ramadan 1445 H tidak hanya dilaksanakan di tingkat pusat. Tapi akan menjadi gerakan nasional dengan menggandeng stakeholders terkait di daerah melalui Baznas provinsi dan kabupaten/kota. Semua itu demi memperkuat kepedulian sosial dan tradisi berbagi. Nikmat Berzakat Ramadan tahun ini yang menargetkan pengumpulan zakat, infak, dan sedekah (ZIS) Rp 430 miliar mengangkat tema ”Nikmat Berzakat: Tenteramnya Muzaki, Bahagianya Mustahik”. Ini sebagai wujud komitmen mengembangkan ZIS sebagai instrumen keadilan sosial. Pengumpulan ZIS tersebut hanya untuk tingkat pusat, sementara untuk penghimpunan ZIS nasional selama Ramadan 2024 diharapkan bisa sebesar Rp 11 triliun, yang terdiri atas on balance sheet dan off balance sheet. Rencana tersebut melebihi dari 2023 yang kala itu berhasil mengumpulkan Rp 336 miliar. Peningkatan ini dipandang realistis, mengingat setiap tahun fundraising zakat selalu mengalami kenaikan. Sedangkan tagline ”Nikmat Berzakat: Tenteramnya Muzaki, Bahagianya Mustahik” ini secara logika mengisyaratkan jika muzaki atau orang yang menunaikan zakat itu merasa tenteram, para mustahik (penerima) akan berbahagia. Jika seseorang beribadah sudah merasakan suatu kenikmatan, tentu otomatis akan berempati pada nasib orang lain. Karena itu, kami selalu berpesan kepada para amil atau para petugas zakat itu untuk selalu mendoakan muzaki agar mereka merasa tenang sebagai dampak dari penciptaan kondisi dari donasi mereka yang membuat mustahik ikut bahagia karena lebih berdaya. Untuk makin memperbanyak muzaki dan mencapai target ZIS tahun ini, berbagai strategi pengumpulan zakat itu sedang berjalan. Antara lain memperkuat fundraising zakat perusahaan dengan menggandeng beberapa korporasi untuk memasang label ”Taat Zakat”. Juga menyosialisasikan zakat karyawan untuk korporasi perorangan. Kemudian memperkuat jaringan hingga di luar negeri melalui kerja sama dengan badan filantropi mancanegara. Seperti yang sudah dilakukan dengan King Salman Humanitarian Aid & Relief Centre (KSrelief). Ada juga zakat prioritas (priority), yang merupakan perolehan zakat perorangan dengan nilai di atas Rp 250 juta. Juga dengan safari Ramadan untuk menggencarkan dakwah zakat bersama syekh Palestina. Penyaluran bantuan KSrelief juga diperuntukkan bagi 3.000 dai yang berasal dari berbagai ormas Islam di empat provinsi: DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, dan Jawa Tengah. Bantuan tersebut bukan sekadar materi, tetapi juga ungkapan apresiasi dan dukungan atas dedikasi serta pengabdian para dai dalam menjalankan tugas mereka sebagai pembawa pesan kebaikan di tengah-tengah umat. Diharapkan bantuan tersebut dapat menyemangati para dai dalam menjalankan tugas mulia mereka. Ramadan adalah saat yang sangat tepat untuk berbagi kebaikan. Juga menjadi waktu yang pas meningkatkan pemahaman tentang zakat, kewajiban yang tidak boleh diabaikan dalam Islam. Peran dai sangat penting dalam menginspirasi dan memotivasi umat. Karena itu, mari jadikan bulan suci ini sebagai panggung untuk menyebarkan kebaikan, keadilan, dan kasih sayang kepada seluruh umat. Kita harus selalu mempersiapkan diri dan bergembira menyambut kedatangan Ramadan. Tahun ini kegembiraan itu dinyatakan dengan berbagi kebaikan dan keberkahan bersama 3.000 dai. Secara khusus, dalam menyambut bulan suci, telah digelar tarhib Ramadan bersama 3.000 dai di Masjid Sunda Kelapa, Jakarta, Jumat (8/3). Tujuannya untuk menjadi pengingat bagi kita semua bahwa Ramadan adalah bulan penuh dengan kebaikan dan keberkahan serta bulan diturunkannya Alquran sebagai petunjuk bagi umat manusia. Karena itu, diharapkan dapat mensyiarkan dakwah zakat secara masif, pemahaman tentang kewajiban berzakat, serta meningkatkan kesadaran, kepedulian, dan kesejahteraan sosial. (*) *) NOOR ACHMAD, Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI SOURCE TULISAN : Opini Jawapos 12 maret 2024
BERITA12/03/2024 | admin
Tarhib Ramadhan 1445 H , Baznas Semarakkan Subuh berjamaah Bersama Bupati dan ASN Pemkab
Tarhib Ramadhan 1445 H , Baznas Semarakkan Subuh berjamaah Bersama Bupati dan ASN Pemkab
Admin- Badan amil zakat nasional (Baznas ) Sidoarjo jelang ramadhan 1445 H/ 2024 lakukan tarhib ramadhan dengan berpartisipasi Dallam Gerakan subuh berjamaah bupati dan pegawai pemkab Sidoarjo yang diinisiasi oleh Ahmad Muhdlor Ali ( gus Muhdlor) sebagai rasa syukur dan upaya raih keberkahan Allah SWT atas Rahmat yang selama ini di limpahkan ke Sidoarjo.Jum'at (08/03) Pimpinan Baznas em luqman hakiem menyampaikan, agenda tarhib Ramadhan bersamaan dengan agenda sholat shubuh berjamaah. Dengan harapan lingkungan kita menjadi penuh berkah dengan mengawali pagi hari berkegiatan ibadah. “ menyambut bulan suci Ramadhan 1445 H, sebagai upaya berbagi kebaikan serta meningkatkan Kepedulian, baik zakat, infaq maupun Shadaqah,” ungkap em luqman hakiem. Pada tarhib ramadhan 1445 H ini, sebagai salah satu upaya menggugah kesadaran bahwa Ramadhan adalah waktu yang tepat berbagi kebaikan. “ tahun ini BAZNAS RI mengusung tagline “Nikmatnya Berzakat:Tentramnya Muzaki, Bahagianya Mustahik”, sebagai wujud komitmen BAZNAS mengembangkan zakat sebagai instrumen keadilan sosial,”ungkap gus luqman . Lebih jauh, pada Tarhib Ramadhan kali ini, baznas Sidoarjodapat memberikan pelayanan terbaik bagi muzaki dengan menginformasikan mudahnya tunaikan ZIS melalui layanan kantor digital BAZNAS . Pada kesempatan yang sama, bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali menekankan kegiatan ini bertujuan untuk keberkahan RSUD Sidoarjo. Hal ini karena RSUD Sidoarjo hari ini akan membranding diri dengan berganti nama, logo dan tagline baru. "Pada kesempatan Salat Subuh berjamaah ini merupakan barokah, sekaligus syukuran untuk RSUD Sidoarjo. Karena pagi ini RSUD Sidoarjo akan berubah nama menjadi Rumah Sakit RT Notopuro. Kita akan ikrarkan RSUD Sidoarjo menjadi satu-satunya rumah sakit tipe A se Indonesia. Yang punya hanyalah Kabupaten Sidoarjo dan semua menjadi berkah bagi kita semua,"ungkap Gus Muhdlor panggilan karibnya bupati. Sementara di akhir acara Salat Subuh berjamaah, Bupati Sidoarjo beserta rombongan sampaikan bantuan sembako dari baznas sidoarjo kepada para Masyarakat miskin sekitar wilayah masjid agung di lanjut meninjau Alun-Alun Sidoarjo. Terdapat operasi pasar, pemeriksaan kesehatan gratis hingga layanan Disdukcapil gratis yang menjadi bentuk rasa syukur atas diresmikannya branding baru RSUD Sidoarjo.
BERITA10/03/2024 | admin
Baznas Sidoarjo berkomitmen sukseskan Program ODF Pemkab Sidoarjo
Baznas Sidoarjo berkomitmen sukseskan Program ODF Pemkab Sidoarjo
Admin – Badan Amil Zakat Nasional ( BAZNAS) Sidoarjo berkomitmen untuk berpartisipasi dalam program percepatan pencapaian open defication free ( ODF) atau stop buang air besar sembarangan,hal itu disampaikan M Mahbub salah satu pimpinan BAZNAS Sidoarjo saat beraudiensi dengan dinas kesehatan Sidoarjo yang di pimpin Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Sidoarjo dr Sri Andari Bersama tim, beberapa waktu lalu (28/02). M.Mahbub dalam kesempatan tersebut, menyampaikan Baznas Sidoarjo melalui program programnya insyaAllah bisa berperan serta dalam upaya percepatan ODF ini. “ Melalui program Sidoarjo sehat Baznas Sidoarjo , dimana salah satu kegiatan dalam rencana kegiatan tahun 2024 ini adalah Pembangunan jamban sehat,” ungkap Gus Mahbub panggilan karibnya. Lebih jauh, gus Mahbub mengungkapkan pada kegiatan bedah rumah program Sidoarjo peduli selama ini salah satu assessment (penilaian kelayakan) penerima manfaat bedah rumah terkait keberadaan jamban sehatnya. “ Mungkin, penerima manfaat dari program upaya percepatan pencapaian ODF ini mensyaratkan kesesuaian dengan kriteria Baznas, misalnya ,status ekonomi yang di pastikan miskin,” tandasnya. Sebagaimana diketahui, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo akan membangun sebanyak 2.654 jamban sehat untuk warga Sidoarjo yang kurang mampu yang belum memiliki jamban. Pasalnya, hal ini sejalan dengan target Kabupaten Sidoarjo menuju nol persen perilaku Buang Air Besar Sembarangan. Dalam upaya tersebut, Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali resmi mengeluarkan Surat Edaran Nomor : 400.7.11/2521/438.5.2/2024 yang menekankan percepatan pencapaian Open Defecation Free (ODF) atau Stop Buang Air Besar Sembarangan. Gus Muhdlor sapaan akrab Bupati Sidoarjo menyoroti pentingnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan, khususnya terkait perilaku buang air besar sembarangan. "Upaya percepatan ODF ini menjadi awal untuk kita semua demi meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Sidoarjo," katanya saat dikonfirmasi pada Minggu (3/3/2024). Ia juga berharap seluruh stakeholder di Kabupaten Sidoarjo bekerja bersama dalam mewujudkan percepatan ODF dalam pembangunan jamban sehat yang sudah teralokasikan anggaran di tahun 2024. "Saya minta seluruh stakeholder di Kabupaten Sidoarjo berkerja bersama, tidak ada ego sektoral antar Perangkat Daerah guna mewujudkan percepatan ODF di Sidoarjo," terangnya. Dalam mewujudkan jamban sehat untuk warga kurang mampu, kata dia, perlu peran aktif Dinas Kesehatan untuk melaksanakan update data kepemilikan jamban sehat by name by address serta identifikasi masalah, kendala dan peluang yang ada. "Setelah semua terverifikasi, selanjutnya melaksanakan perencanaan verifikasi ODF tingkat kabupaten yang diawali dengan verifikasi ODF di seluruh desa di Kabupaten Sidoarjo," jelasnya. Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo, Fenny Apridawati juga turut mendukung langkah ini dengan fokus pada edukasi dan pengawasan kesehatan masyarakat. "Kami berkomitmen untuk memberikan informasi yang jelas dan mengintensifkan program-program pencegahan penyakit yang dapat muncul akibat praktik buang air besar yang tidak higienis, sehingga nantinya target percepatan ODF di Sidoarjo berhasil," pungkasnya. Dari data Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo bahwa desa ODF di Kabupaten Sidoarjo, saat ini baru mencapai 71,1% atau setara dengan 246 desa dari total 346 desa dengan jumlah rumah yang belum memiliki jamban sebanyak 5.280 rumah dari total 525.165 rumah yang ada. Pada tahun 2024 Kabupaten Sidoarjo akan mendapatkan bantuan pembangunan dari anggaran pemerintah pusat yang terdiri dari Hibah Air Limbah Setempat (HALS), Dana Alokasi Khusus (DAK), dan Instruksi Presiden (Inpres) sebanyak 2.654 jamban sehat. Dari total rencana yang akan dibangun, masih ada rumah yang belum teralokasi anggaran untuk pembangunan jamban sebanyak 2.626 rumah. "Selisih 2.626 rumah yang nantinya belum terbangun jamban sehat ini, kami membuka peluang untuk perusahaan agar dapat ikut berpartisipasi aktif dalam kegiatan CSR (Corporate Social Responsibility)," lanjut Fenny.
BERITA04/03/2024 | admin
Bupati dan Baznas Sidoarjo raih BAZNAS Award 2024
Bupati dan Baznas Sidoarjo raih BAZNAS Award 2024
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali dan Baznas Sidoarjo raih penghargaan sebagai Bupati pendukung pengelolaan zakat terbaik dan Baznas kabupaten dengan koordinasi terbaik terhadap pemerintah daerah dalam acara baznas award 2024 yang di gelar di Jakarta oleh BAZNAS Indonesia, Kamis (29/02). Baznas Sidoarjo yang diwakili ketuanya, M. Chasbil Azis Salju Sodar ( Gus jajuk) menyampaikan terima kasihnya atas penghargaan yang diterima baznas Sidoarjo dalam kategori baznas kabupaten dengan koordinasi terbaik terhadap pemerintah daerah. “Baznas Awards 2004 ini pengakuan atas hasil kerja keras semua fihak , utamanya pemerintah kabupaten Sidoarjo ,khususnya bupati Sidoarjo yang selama ini memberi dukungan dan proaktif bersama Baznas Sidoarjo melakukan koordinasi dalam menjalankan misinya,” ungkap M Chasbil Azis Salju Sodar. Lebih jauh, Gus Jajuk panggilan ketua Baznas Sidoarjo ini menyampaikan harapannya, peran dan fungsi Baznas Sidoarjo , untuk menghimpun , tasarruf dan mendayagunakan Zakat ,Infak, Shodaqoh dan Dana Sosial Keagamaan Lainnya ( ZIS-DSKL) ini lebih optimal. “Kami berharap, kedepannya kinerja Baznas Sidoarjo makin baik dan optimal. Manfaat yang diberikan kemasyarakat makin besar,” tandas gus Jajuk. Pada kesempatan yang sama, Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menyatakan, penganugerahan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Awards merupakan bukti pengelolaan zakat yang semakin inovatif dan kreatif. Hal itu disampaikannya,saat mewakili Presiden Joko Widodo untuk memberikan sambutan dalam acara BAZNAS Awards 2024. "Penghargaan ini menjadi sebuah kehormatan bagi mereka yang berhasil mengembangkan inovasi, meningkatkan efektivitas pengelolaan zakat, serta memberikan dampak positif yang signifikan dalam upaya mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui dana zakat, infak, dan sedekah," ujar Menag Yaqut. Menurutnya, perhelatan BAZNAS Awards sebuah keharusan sebagai pengingat akan potensi zakat sebagai salah satu bentuk filantropi Islam yang memiliki dampak besar bagi Indonesia. "Melalui zakat, berbagai aspek kehidupan dapat dibangun mulai dari sektor pendidikan, kesehatan, hingga pemberdayaan ekonomi masyarakat," ucap dia. Menag Yaqut mengungkapkan, program dan inovasi zakat telah merambah isu-isu seputar pendidikan, kesehatan, dan lain sebagainya. Katanya, ini menunjukkan betapa besar pengaruh zakat dalam pembangunan nasional. Dia menegaskan, penganugerahan BAZNAS Awards bukan hanya sebagai rutinitas tetapi juga sebagai momen berharga yang melambangkan apresiasi dan motivasi bagi semua individu, lembaga, dan kelompok yang telah memberikan kontribusi berharga dalam mendukung program-program zakat, infak, dan sedekah. "Kami menyambut baik terselenggaranya penganugerahan ini dan mari terus majukan zakat untuk menyongsong Indonesia Emas tahun 2045," tambahnya. Adapun beberapa kategori penghargaan yang disematkan dalam BAZNAS Awards 2024 antara lain kategori Kepala Daerah Pendukung Zakat, Kategori Muzaki Pendukung Zakat, Kategori Perusahaan Pendukung Zakat, kategori BAZNAS Provinsi dan Kabupaten/Kota, dan Kategori LAZ. Pemenang dipilih melalui proses seleksi yang ketat berdasarkan kriteria-kriteria yang telah ditetapkan oleh panitia. Untuk tahun ini, ada 389 pihak yang menerima anugerah BAZNAS Awards 2024 dengan berbagai kategori. Turut hadir saat acara Baznas Awards 2024 ini, Ketua BAZNAS RI Prof. Dr. KH Noor Achmad MA., Duta Besar Arab Mesir untuk Indonesia Yasser Hassan Farag Elshemy, Musytasyar Grand Syaikh Al-Azhar untuk Bayt Zakat Wa As Shadaqat Mesir Prof. Dr. Sahr Nasr, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH. Anwar Iskandar, serta jajaran Pimpinan BAZNAS RI, perwakilan BAZNAS se-Indonesia, serta para penerima penghargaan.
BERITA29/02/2024 | admin
Kolaborasi Baznas , GP ANSOR dan Siantar Top Peduli Salurkan 1500 Santunan Anak Yatim
Kolaborasi Baznas , GP ANSOR dan Siantar Top Peduli Salurkan 1500 Santunan Anak Yatim
Kurang lebih 1.500 an anak yatim se Sidoarjo mendapatkan santunan dalam rangka cap Go Meh 2024 dari siantar top peduli dengan menggandeng Baznas dan GP Ansor Sidoarjo di Mal Pelayanan Publik ( MPP ) jalan lingkar timur Sidoarjo, minggu (25/02). Acara yang bertemakan Pentingnya Toleransi Beragama dengan Menyeimbangkan Kecerdasan Spiritual dan lntelektual untuk Menuju Indonesia Emas . M. Chasbil Aziz Salju Sodar (gus jajuk) ketua Baznas Sidoarjo menyampaikan aspresiasinya kepada Yayasan siantar top peduli yang menginisiasi acara cap go meh dalam bentuk santunan anak yatim dengan bekerjasama bersama Baznas serta GP Ansor. “Semoga kedepan, seperti harapan bersama kegiatan berupa kepedulian terhadap anak-anak yatim terus terlaksana secara baik,” ungkap ketua Baznas Sidoarjo ini. Menurutnya, kegiatan bersama Siantar Top Peduli tidak hanya di momen Imlek/ cap go meh saja, kegiatan di bulan Ramadan juga sudah dirancang bersama secara baik. “Sudah dua kali ini kami berkolaborasi dan dilanjut pada kegiatan di bulan Ramadan mendatang,” terang pria yang akrap disapa Gus Jazuk itu. Pada kesempatan yang sama, I Gde Cahyadi dari Siantar Top Peduli menyatakan kegiatan peringatan Cap Go Meh sekaligus santunan terhadap 1500 anak yatim di tahun 2024 ini bagian dari kepedulian founder perusahaan kepada anak-anak yatim yang dikordinasikan dengan Baznas Sidoarjo dan juga PC GP Ansor Kab. Sidoarjo. Menurut pria yang jadi salah satu managing director di PT Siantar Top ini, kepedulian terus dilakukan oleh Siantar Top Peduli atas capaian yang didapatkan oleh perusahaan hingga di tahun 2024 ini. “Syukur capaian yang kami dapatkan menggembirakan. Dan kami juga ingin mengajak anak-anak yatim untuk juga ikut gembira melalui kegiatan santunan ini,” ucap I Gde Cahyadi Cahyadi panggilan karibnya ini, menambahkan kepedulian terhadap masyarakat sekitar perusahaan termasuk anak-anak yatim di Sidoarjo harus terus dilakukan karena itu pesan dari pendiri dan pemilik perusahaan Siantar Top. “Pesan pendiri ini akan peduli dengan sesama terus kami pegang untuk dilaksanakan,” tandasnya. Pada kesempatan yang sama , Niluh Sumadewi ketua panitia acara dari Yayasan siantar top peduli menyampaikan, paket yang dibagikan kepada anak-anak yatim terdiri peralatan sekolah juga tali asih. Hal Itu diberikan oleh Siantar Top Peduli untuk ikut meringankan beban anak-anak yatim agar terus bersemangat sekolah dan bisa berkembang secara baik. “Kegiatan kepedulian Siantar Top juga kerap dilaksanakan kalau ada masyarakat di suatu wilayah yang terkena bencana,” sambung Niluh Sumadewi.
BERITA25/02/2024 | admin
1.000 BPJS ketenagakerjaan Bagi Marbot Masjid
1.000 BPJS ketenagakerjaan Bagi Marbot Masjid
Puncak Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo (Harjasda) ke-165, Pemkab Sidoarjo menggelar “Ngaji Bareng” bersama penceramah kondang asal Blitar, Muhammad Iqdam Kholid atau yang akrab disapa Gus Iqdam. Kegiatan tersebut disambut antusias oleh ratusan ribu warga Sidoarjo di Lapangan Parkir Mal Pelayanan Publik (MPP), pada Rabu (7/2) malam. Pada kesempatan yang sama, sebelum di mulainnya pengajian, disampaikan secara simbolis perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan kepada 1.000 marbot masjid melalui Baznas Sidoarjo. Puncak Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo (Harjasda) ke-165, Pemkab Sidoarjo menggelar “Ngaji Bareng” bersama penceramah kondang asal Blitar, Muhammad Iqdam Kholid atau yang akrab disapa Gus Iqdam. Kegiatan tersebut disambut antusias oleh ratusan ribu warga Sidoarjo di Lapangan Parkir Mal Pelayanan Publik (MPP), pada Rabu (7/2) malam. Pada kesempatan yang sama, sebelum di mulainnya pengajian, disampaikan secara simbolis perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan kepada 1.000 marbot masjid melalui Baznas Sidoarjo. Lebih jauh,para marbot yang hadir pada kesempatan tersebut, selain menerima kartu kepesertaan Jaminan ketenagakerjaan , mereka mendapatkan paket bantuan Sembako , partisipasi dari Bank Jatim Sidoarjo. Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor yang hadir di kegiatan itu berharap Sidoarjo dapat terus berkembang dan semakin gemilang. “Doa panjengan semua, barokah majelis dzikir, barokah majelis ilmu ini semoga Sidoarjo dijauhkan dari mara bahaya dan bencana serta menjadikan Kabupaten Sidoarjo menjadi kabupaten yang baldatun thayyibatun wa rabbun ghofur (sebuah negeri yang penuh kebaikan, baik alam maupun perilaku penduduknya)," katanya. Saat mengawali tausiyah, Gus Iqdam mengatakan, ketika siapapun menyempatkan waktu untuk hadir di majelis taqlim, maka Allah akan memberi tatag (kuat), tenang, dan damai dalam hidup. “Allah akan memberikan kekuatan dan ketentraman serta Allah akan memuliakan seseorang itu tanpa bantuan orang lain,” ucapnya.
BERITA22/02/2024 | admin
Hari Jadi Sidoarjo ke 165, Baznas Gelar Screening Mata dan Operasi Katarak Gratis
Hari Jadi Sidoarjo ke 165, Baznas Gelar Screening Mata dan Operasi Katarak Gratis
Gangguan penglihatan hingga kebutaan sangat berpengaruh besar terhadap kualitas hidup masyarakatnya. Penglihatan yang terganggu, terlebih masyarakat yang mengalami kebutaan ini bisa dikatakan merugikan negara. Sebab, mereka kehilangan produktivitas dan meningkatkan beban ekonomi di Indonesia. Masyarakat yang mengalami kebutaan dan gangguan penglihatan, memiliki dampak besar bagi perekonomian negara. Sebab, kualitas hidup seseorang akan berkurang karena tak lagi produktif. Hal-hal yang meliputi produktivitas, diantaranya: kemandirian, mobilitas, kesejahteraan emosional, kenyamanan & hubungan sosial, tidak didapatkan oleh penderita gangguan penglihataan dan mereka yang mengalami kebutaan. Ketua Baznas Sidoarjo M. Chasbil Azis Salju Sodar menilai, jumlah peserta skrining mata dan operasi katarak meningkat dari yang ditargetkan. Awalnya target sebanyak 150 orang terealisasi 190 an orang. Menurut pria yang akrab disapa Gus Jajuk itu, skema pembiayaan skrining mata dan operasi katarak melalui CSR BPJS Kesehatan. Walau begitu, BPJS Kesehatan tersebut akan tercover selama satu tahun. Nah, setelah satu tahun, maka BPJS Kesehatan ini diputus, sehingga tidak ada tanggungan kepada pesertanya. Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor mengatakan, akses kesehatan bagi masyarakat Sidoarjo sudah menjadi komitmennya sejak awal. Universal Health Coverage (UHC) akan kembali dijalankan tahun ini. Menurutnya, Pemkab Sidoarjo akan kembali mencover jaminan kesehatan bagi warga Sidoarjo melalui BPJS Kesehatan. "Akses kesehatan akan dipastikan berjalan dengan baik, dan pemerataan pembangunan kesehatan juga akan terus dilakukan," katanya. Gus Muhdlor mengatakan akses kesehatan akan dipastikannya berjalan dengan baik. Pemerataan pembangunan kesehatan terus dilakukannya. Pelayanan kesehatan juga akan terus ditingkatkannya. Terbukti dengan peningkatan status RSUD Sidoarjo. Dari tipe B menjadi tipe A. Dengan berubahnya status tersebut RSUD Sidoarjo ditetapkan sebagai tempat pelayanan rumah sakit rujukan tertinggi.
BERITA22/02/2024 | admin
Gus Muhdlor Doakan Peserta Khitan Massal Baznas  Sidoarjo Jadi Anak Sholeh
Gus Muhdlor Doakan Peserta Khitan Massal Baznas Sidoarjo Jadi Anak Sholeh
Khitan massal gratis yang digelar Pemkab Sidoarjo bersama Baznas Sidoarjo dalam rangka memperingati hari jadi ke-165 Kabupaten Sidoarjo di pendopo Delta Wibawa Sidoarjo, Selasa. (23/jan/2024) Ia mengatakan, hubungan antara khitan dengan kesalehan sosial adalah karena khitan berimplikasi pada sah atau tidaknya sholat. Bupati Gus Muhdlor menyakini jika seseorang itu sholatnya bagus, maka akan mengikuti perilakunya. Oleh karenanya syarat sah khitan harus dipahami sebagai awal membentuk pribadi yang soleh dan jauh dari sifat-sifat buruk. "Semoga semua yang dikhitan hari ini menjadi anak-anak yang soleh, berguna bagi kabupaten, agama dan negara," ujarnya. Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor mengatakan Indeks Kesalehan Sosial (IKS) Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur meningkat 0,92 poin dari 84,53 pada 2022 menjadi 85,45 pada 2023. "Hal ini mengisyaratkan Kabupaten Sidoarjo termasuk daerah dengan indeks rasa aman dan toleransi yang tinggi," katanya Ketua Baznas Sidoarjo M. Chasbil Azis Salju Sodar mengatakan khitan massal gratis menjadi agenda rutin memperingati hari jadi Kabupaten Sidoarjo, dan tahun ini pelaksanaannya digelar di dua tempat, masing-masing 160 anak di pendopo Delta Wibawa dan 72 anak dikhitan di RSUD Sidoarjo Barat. "Baznas Sidoarjo melaksanakan khitan massal gratis hari ini bertujuan selain memeriahkan peringatan hari jadi Kabupaten Sidoarjo ke-165 tahun 2024 juga untuk membantu masyarakat yang terkendala untuk mengkhitankan anak-anaknya," ujarnya. Kegiatan ini juga dihadiri Ketua DPRD Sidoarjo Usman. Selain itu Kapolresta Sidoarjo Kombes. Pol. Christian Tobing dan Ketua Pengadilan Negeri Sidoarjo Winarno. kegiatan tersebut juga untuk membantu masyarakat yang terkendala mengkhitankan anak-anaknya. "Semoga ini dapat bermanfaat bagi warga Sidoarjo," tandas gus jazuk panggilan karib ketua Baznas ini. Ratusan peserta khitan massal gratis juga mendapat uang saku, tas, sarung, baju koko dan kopyah. Mereka terlihat antusias saat mengikuti khitan massal tersebut.
BERITA22/02/2024 | admin
Bakti Sosial Daerah Terpencil, 200 paket sembako dari Baznas Sidoarjo untuk warga Dusun Pucukan
Bakti Sosial Daerah Terpencil, 200 paket sembako dari Baznas Sidoarjo untuk warga Dusun Pucukan
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali bersama forkopimda kunjungi Dusun Pucukan, Kelurahan Gebang Kecamatan Sidoarjo. Selasa, (16/1/2024). Kunjungan Bupati Ahmad Muhdlor tersebut dalam rangka bakti sosial sekaligus mengecek sejumlah fasilitas umum di dusun terpencil di pesisir timur Sidoarjo itu. Program baksos tersebut dalam rangka memperingati Hari Jadi Sidoarjo (Harjasda) ke 165 tahun 2024.Bersama Ketua DPRD Usman, Kapolresta Sidoarjo Kombes. Pol. Christian Tobing serta Dandim 0816 Sidoarjo Letkol. Inf. Guntung Dwi Prasetyo, Gus Muhdlor naik trail menuju Dusun Pucukan.Gus Muhdlor menyampaikan, baksos kali ini diberikan 200 paket sembako dari Baznas Sidoarjo kepada warga Dusun Pucukan. Pemeriksaan dan pengobatan kesehatan gratis kepada warga Dusun Pucukan dilakukan oleh Rumah Sehat Baznas Sidoarjo."Baksos di Dusun Pucukan juga diisi dengan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) yang digelar Dinas Kesehatan Sidoarjo melalui PKM Sekardangan. Terdapat 20 anak yang mendapatkannya," ujar Gus Muhdlor.Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali juga menyampaikan, peningkatkan kesejahteraan masyarakat erat kaitannya dengan nilai indeks pembangunan manusia (IPM). Menurut Gus Muhdlor IPM harus terus didorong. Tahun 2023 IPM di Sidoarjo mencapai 81,88 persen, lebih tinggi dari IPM Jawa Timur dan nasional. Menurut Bupati Ahmad Muhdlor meningkatkan IPM bisa dilakukan dengan melalui pemerataan pembangunan. Seperti infrastruktur pendidikan, peningkatan layanan kesehatan, peningkatan infrastruktur jalan serta memperbaiki sejumlah fasilitas umum (fasum) seperti balai RW yang menjadi tempat musyawarah warga. Termasuk perbaikan tempat ibadah."Oleh karenanya pentingnya mewujudkan pemerataan pembangunan bagi warga Sidoarjo. Salah satunya di Dusun Pucukan ini, meski secara geografis jaraknya jauh dari kota namun fasum-fasum yang ada harus diperhatikan termasuk peningkatan sejumlah infrastruktur," tuturnya.Dalam kesempatan itu Bupati Gus Muhdlor menerima keluhan warga terkait bangunan Masjid Baitul Muttaqin dan balai RW Dusun Pucukan yang membutuhkan renovasi.Perbaikan dua tempat itu menjadi aspirasi warga Dusun Pucukan yang akan diperhatikannya. Selain itu aspirasi warga Dusun Pucukan terhadap pemakaian tanah milik negara di dusun itu juga akan jadi atensinya."Karena statusnya TN (Tanah Negara) saya akan cek dulu ke BPN, kalau bisa (digunakan) dikabari pak lurah ngeh, pun ada lagi, musholla (masjid) dan balai RW acc, sudah cukup ya, opo mane, corong musholla wes ya," terang Gus Muhdlor.Gus Muhdlor juga memastikan akses internet gratis (free wi-fi) yang dibangun Dinas Komunikasi dan Informatika Sidoarjo tahun 2023 lalu dimanfaatkan dengan baik oleh warga Dusun Pucukan.
BERITA22/02/2024 | humas
Baznas Sidoarjo , Buka Bersama  Dan Santunan Yatim Bareng Siantar Top dan Lazisnu Sidoarjo
Baznas Sidoarjo , Buka Bersama Dan Santunan Yatim Bareng Siantar Top dan Lazisnu Sidoarjo
Sidoarjo – Bertajuk Ramadhan Berkah Bersama 100 yatim bertempat di masjid KH. Muhammad Hasyim Asy’ari , komplek pergudangan jalan lingkar timur, Badan amil zakat nasional (Baznas) Sidoarjo salurkan santunan anak yatim, Selasa (18/4/2023). Santunan anak yatim yang digelar merupakan kolaborasi Baznas Sidoarjo dengan PT Siantar top dan Lembaga amil zakat infaq shodakoh NU (Lazisnu) Sidoarjo pada bulan Ramadhan 1444H ini. Pada kesempatan tersebut, Em Luqman Hakim wakil 1 Baznas Sidoarjo menyampaikan terima kasihnya , untuk kesekian kalinya bisa berkolaborasi dengan Siantar Top dan lazisnu Sidoarjo. “ Alhamdulillah untuk kesekian kalinya bisa diberikan kesempatan untuk bekerja Bersama,menyalurkan santunan , berbagi untuk anak yatim ,” ungkap gus Lukman , panggilan karib wakil 1 baznas ini. Sementara itu , Lilik azkiyah bendahara Lazisnu menyampaikan , merupakan kebanggaan bagi Lazisnu bisa bekerja Bersama dengan berbagai fihak. “ Kebanggaan kami , ditempat yang membanggakan bagi Nahdliyin Sidoarjo ini bisa memberikan santunan yatim dengan baznas dan siantar top,” ungkap nyai lilik. Ibu Dewi mewakili Siantar Top yang turut hadir , mengungkapkan apa yang dilakukan di masjid PCNU dengan kerja Bersama Lazisnu dan Baznas Sidoarjo merupakan penutup rangkaian kegiatan sosial siantar top dengan berbagai komunias lainnya . Acara berlangsung meriah , dengan kehadiran “mascot Baznas” yang menghibur para yatim , dan kuis-tebakan yang diberikan pembagian hadiah selama acara berlangsung yang diakhiri dengan buka Bersama. (humas)
BERITA19/04/2023 | humas
Kolaborasi Mitra Strategis PWI dan Baznas Sidoarjo, PWI  Salurkan Santunan Yatim Piatu
Kolaborasi Mitra Strategis PWI dan Baznas Sidoarjo, PWI Salurkan Santunan Yatim Piatu
SIDOARJO – Wujudkan kepedulian sosial dan berbagi kebahagiaan di bulan suci Ramadhan, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Sidoarjo memberikan santunan kepada anak yatim piatu. PWI Sidoarjo memberikan santunan kepada 56 anak yatim piatu di Yayasan Sosial Anak Yatim Piatu & Dhuafa Al- Kahfi Jl Raya Kemiri No 110 RT 03/RW 01 Desa Kemiri Kecamatan Sidoarjo, Senin (17/4). Ketua PWI Kabupaten Sidoarjo, Mustain mengatakan kegiatan santunan anak yatim ini merupakan rangkaian acara PWI Sidoarjo Berbagi Berkah Ramadhan. “Di momen Ramadhan jelang hari raya Idul Fitri ini kami membagikan santunan di dua panti asuhan, yakni hari ini di panti asuhan Al-Kahfi dan besok di panti asuhan di Sukodono,” bebernya. Mustain menambahkan, santunan yang diberikan ke anak yatim di Yayasan Al-Kahfi ini diantaranya berupa puluhan paket bingkisan lebaran, puluhan kantong beras 3 kilogram dan 750 buah buku tulis serta sejumlah uang tunai. Selain hasil donasi para anggota PWI Sidoarjo, kegiatan sosial ini juga didukung sejumlah pihak mitra strategis PWI Sidoarjo. Diantaranya PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart), Minarak Brantas Gas, PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk, Bank Delta Artha Sidoarjo, Perumda Delta Tirta, Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Surabaya, HIPMI Sidoarjo, Baznas Sidoarjo dan beberapa pihak lainnya. “Paket santunan anak yatim ini hasil dari sumbangan pengurus dan anggota PWI Sidoarjo dan sejumlah pihak lain yang ikut serta berbagi kebahagiaan di bulan Ramadhan bersama anak yatim,” ungkapnya. Mustain pun mengucapkan terima kasih kepada para pihak yang mensupport kegiatan sosial yang digelar PWI Sidoarjo tersebut. Ia berharap sinergi tersebut membawa berkah dan manfaat bagi masyarakat Sementara itu, pengasuh Yayasan Sosial Anak Yatim Piatu & Dhuafa Al- Kahfi, Ustadz Wahyudi mengungkapkan ribuan terima kasih atas bantuan santunan yang telah diberikan oleh PWI Sidoarjo dan sejumlah pihak tersebut. Dia menambahkan, bantuan yang diberikan PWI Sidoarjo merupakan berkah untuk anak-anak yatim di Yayasan Al-Kahfi. “Kehadiran dari PWI Sidoarjo ini sangat membantu kami. Semoga kebaikan dari bapak dan ibu PWI Sidoarjo mendapatkan balasan dari Allah SWT dan rejekinya dilipat gandakan. Amin,” sambungnya. Sebagai informasi, Yayasan Sosial Anak Yatim Piatu & Dhuafa Al- Kahfi mengasuh 56 anak yatim dengan usia rata-rata masih sekolah dasar (SD). Namun ada juga usia SMP dan SMA. Dari 56 anak tersebut ada sekitar 20 anak yang bisa menetap di panti Al-Kahfi. “Karena tempat disini hanya bisa menampung sekitar 20 anak saja, sisanya terpaksa tetap di rumah masing-masing,” jelas Ustadz Wahyudi. Ia menceritakan Yayasan Sosial Anak Yatim Piatu & Dhuafa Al- Kahfi ini mulai berdiri tahun 2006 silam. Ustadz Wahyudi bersama istrinya merupakan pengasuh yang mengurus segala hal kebutuhan panti asuhan Al-Kahfi. ( Humas)
BERITA18/04/2023 | humas
Info Rekening Zakat

Info Rekening Zakat

Mari tunaikan zakat Anda dengan mentransfer ke rekening zakat.

BAZNAS

Info Rekening Zakat